Please use this identifier to cite or link to this item:
http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/167809| Title: | Analisis Model Bisnis Ekowisata Taman Pesisir Penyu Pantai Pangumbahan, Kabupaten Sukabumi |
| Authors: | Hasbullah, Rokhani Baga, Lukman M. Ermawan, Rifian Wilyadrin |
| Issue Date: | 2017 |
| Publisher: | IPB University |
| Abstract: | Kebijakan pemerintah dengan membentuk Kawasan Konservasi Perairan adalah salah satu cara melestarikan sumber daya ikan yang ada di Indonesia. Salah satu wilayah yang telah melakukan pembentukan Kawasan Konservasi Perairan ialah Kabupaten Sukabumi. Pemerintah Daerah Kabupaten Sukabumi mengelola beberapa lokasi di wilayahnya yang memiliki potensi penyu bertelur. Pantai Pangumbahan adalah salah satu lokasi di Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi yang memiliki potensi penyu bertelur dan dibentuk menjadi Kawasan Konservasi Penyu Pantai Pangumbahan dengan status “Taman Pesisir”. Keberadaan Turtle Center di dalam Taman Pesisir Penyu Pantai Pangumbahan ditargetkan untuk pemanfaatan berbagai kegiatan bisnis pariwisata, pengembangan ilmu pengetahuan dan penelitian, pendidikan dan pelatihan, pemberdayaan ekonomi masyarakat, serta pemanfaatan jasa lingkungan membuat kawasan konservasi ini membutuhkan pengelolaan yang lebih baik. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan jenis dan sumber data yang digunakan adalah data kualitatif. Pengambilan contoh yang dilakukan adalah pengambilan contoh non probability sampling dengan purposive sampling dan snowball sampling. Penelitian ini menggunakan Importance-Performance Analysis (IPA) untuk mendapatkan gambaran umum dan persepsi wisatawan terhadap kondisi Taman Pesisir Penyu Pantai Pangumbahan. Kemudian dilakukan pemetaan dengan nine building blocks business model canvas (BMC) terhadap kondisi aktual model bisnis yang ada saat ini. Hasil BMC selanjutnya dianalisis menggunakan matriks SWOT (Strengths, Weaknesses, Opportunities and Threads) untuk mengidentifikasi berbagai faktor internal dan eksternal secara sistematis. Hasil analisis IPA dan SWOT kemudian menjadi dasar perancangan prototipe model bisnis baru di kawasan konservasi tersebut. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kawasan konservasi ini memiliki beberapa kendala dalam menjalankan model bisnisnya, yaitu keterbatasan sumber daya manusia (SDM) dan biaya operasional. Program perbaikan model bisnis dapat dilaksanakan dengan melakukan perancangan prototipe model bisnis yang mengutamakan kebutuhkan penciptaan value proposition baru dengan ide pengembangan Taman Pesisir Penyu Pantai Pangumbahan menjadi kawasan edutourtainment. |
| URI: | http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/167809 |
| Appears in Collections: | MT - Business |
Files in This Item:
| File | Size | Format | |
|---|---|---|---|
| E52RWE.pdf Restricted Access | 3.26 MB | Adobe PDF | View/Open |
Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.