Analisis Banding atas SKPKB PPN dan Penyusunan SOP Banding di KKP Jack & Herman Associate

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh belum adanya Standar Operasional Prosedur (SOP) tertulis dalam proses penyelesaian sengketa pajak melalui banding atas Surat Ketetapan Pajak Kurang Bayar (SKPKB) Pajak Pertambahan Nilai (PPN) di Kantor Konsultan Pajak Jack & Herman Associate. Ketidakteraturan prosedur berisiko menimbulkan ketidakefisienan dan kesalahan administratif, seperti yang terjadi dalam kasus PT. XYZ yang mengajukan banding atas penolakan pengkreditan Pajak Masukan dari Jasa Kena Pajak Luar Negeri yang dibayar melalui SSP. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis proses banding atas SKPKB PPN dan menyusun SOP yang sistematis. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Teknik pengumpulan data meliputi wawancara, observasi, dokumentasi, dan studi pustaka, serta analisis data yaitu reduksi data, penyajian data, serta penarikan kesimpulan dan verifikasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa SOP yang disusun dalam lima tahapan utama mulai dari penerimaan klien hingga konsultasi pasca putusan dapat meningkatkan efisiensi administrasi, akurasi dokumen, dan kekuatan argumentasi hukum dalam proses banding. SOP ini dilengkapi dengan flowchart, instruksi kerja, dan dokumen pendukung yang aplikatif dalam praktik konsultan pajak.

This study is motivated by the absence of a written Standard Operating Procedure (SOP) in the process of resolving tax disputes through appeals against the Tax Underpayment Assessment Letter (SKPKB) on Value Added Tax (VAT) at Jack & Herman Associate Tax Consultant Office. Unstructured procedures pose risks of inefficiency and administrative errors, as reflected in the case of PT. XYZ, which filed an appeal against the rejection of Input VAT credit for Foreign Taxable Services paid through a Tax Payment Slip (SSP). The objective of this research is to analyze the appeal process for the VAT SKPKB and to develop a systematic SOP. This study uses a descriptive qualitative method with a case study approach. Data collection techniques include interviews, observation, documentation, and literature review. Data analysis involves data reduction, data display, and conclusion drawing and verification. The results show that the SOP developed in five main stages from client intake to post decision consultation can improve administrative efficiency, document accuracy, and the strength of legal arguments during the appeal process. The SOP is supported by flowcharts, work instructions, and relevant supporting documents that are practical for implementation in a tax consulting environment.