Implementasi Core Tax Administration System (CTAS) dalam Prosedur Pelaporan SPT Masa PPN di PT XYZ

Abstract

Salah satu upaya Direktorat Jenderal Pajak (DJP) dalam mewujudkan administrasi perpajakan yang terintegrasi, mudah dan sederhana adalah dengan mereformasi perpajakan Indonesia melalui implementasi Core Tax Administration System (CTAS). Transformasi aplikasi ini membawa perubahan yang sangat signifikan terhadap prosedur pelaporan perpajakan salah satunya dalam pelaporan Surat Pemberitahuan (SPT) Masa Pajak Pertambahan Nilai (PPN). Analisis implementasi coretax dalam prosedur pelaporan SPT Masa PPN di PT XYZ serta identifikasi kendala dan pemahaman yang dibutuhkan wajib pajak dalam menyesuaikan diri terhadap sistem baru merupakan tujuan dari penelitian ini. Metode penelitian yang digunakan merupakan deskriptif kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa walaupun coretax memberikan kemudahan dalam segi integrasi data dan efisiensi waktu, namun masih terdapat kendala dalam hal pemahaman teknis dan juga adaptasi atas sistem baru di kalangan pengguna. Oleh sebab itu, dibutuhkan sosialisasi serta pendampingan lebih lanjut supaya WP dapat memanfaatkan coretax dalam memenuhi kewajiban perpajakannya secara optimal.

One of the efforts by the Directorate General of Taxes (DGT) to establish an integrated, simple, and user- friendly tax administration system is through the reform of Indonesia's taxation system by implementing the Core Tax Administration System (CTAS). This system transformation has significantly impacted tax reporting procedures, particularly in filing the Periodic Value Added Tax (VAT) Return. This research aims to analyze the implementation of Coretax in the VAT periodic filling process at PT XYZ, while also identifying the obstacles and the level of understanding required by taxpayers to adapt to the new system. The research method used is qualitative descriptive with a case study approach. The findings indicate that while Coretax offers advantages in terms of data integration and time efficiency, there are still challenges related to users’ technical understanding and adaptation to the new system. Therefore, further socialization and technical assistance are necessary to enable taxpayers to fully utilize Coretax in fulfilling their tax obligations effectively.