Kinerja Pertumbuhan dan Status Kesehatan Benih Ikan Nila yang Dipelihara dalam Sistem Bioflok dengan Penambahan Probiotik Bacillus NP5

Abstract

Sistem bioflok diketahui mampu meningkatkan kinerja pertumbuhan dan respons imun ikan serta memperbaiki kualitas air dan menghambat aktivitas patogen. Penambahan probiotik Bacillus NP5R dalam sistem bioflok diharapkan dapat meningkatkan kinerja pertumbuhan dan status kesehatan benih ikan nila (Oreochromis niloticus). Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh penambahan probiotik Bacillus NP5R dalam sistem bioflok terhadap kinerja pertumbuhan dan status kesehatan benih ikan nila. Rancangan penelitian menggunakan rancangan acak lengkap dengan tiga perlakuan dan empat ulangan: kontrol (tanpa bioflok dan probiotik), bioflok tanpa probiotik (BF), dan bioflok dengan probiotik Bacillus NP5R (BFP), masing-masing dengan empat ulangan. Benih ikan nila berukuran panjang rata-rata 0,68 ± 0,01 cm dan bobot 0,02 ± 0,00 g ditebar sebanyak 250 ekor/akuarium (8 ekor/L) dan dipelihara selama 30 hari. Parameter yang diamati meliputi pertumbuhan panjang mutlak, laju pertumbuhan harian, rasio konversi pakan, koefisien keragaman, tingkat kelangsungan hidup, total eritrosit, total leukosit, kadar hemoglobin, kadar hematokrit, dan kelimpahan Bacillus NP5R. Hasil penelitian menunjukkan bahwa bioflok mampu meningkatkan kinerja pertumbuhan dan status kesehatan benih nila, dengan hasil terbaik pada perlakuan bioflok dengan penambahan probiotik.