Keanekaragaman dan Sebaran Rayap Tanah di Kota Surabaya

Abstract

Serangan urban pest seperti rayap tanah, diyakini dapat menyebabkan kerugian signifikan bagi manusia. Kota Surabaya merupakan salah satu kota metropolitan sehingga banyak mengalami konversi lahan, salah satunya untuk permukiman. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi spesies rayap tanah yang ditemukan, menganalisis keanekaragaman dan sebaran spesies rayap tanah, serta menganalisis frekuensi serangan dan intensitas kerusakan akibat rayap tanah dengan pendekatan kayu umpan di Kota Surabaya. Metode yang digunakan mengacu pada ASTM D-1758 dengan menanam 25 kayu umpan per wilayah contoh selama tiga bulan. Hasil menunjukkan terdapat empat spesies rayap tanah, yaitu Schedorhinotermes sp., Coptotermes sp., Macrotermes sp., dan Microtermes sp., yang tersebar di seluruh wilayah contoh. Struktur komunitas menunjukkan indeks kekayaan 0,66 (rendah), keanekaragaman 1,06 (sedang), dan kemerataan 0,77 (tinggi). Frekuensi serangan rayap di kota mencapai 24,25%, yang tergolong dalam kategori sedang. Berdasarkan kehilangan bobot dan tingkat kerusakan kayu umpan, Kecamatan Gubeng menunjukkan intensitas kerusakan paling parah. Spesies Coptotermes sp. tercatat sebagai spesies rayap dengan intensitas kerusakan tertinggi.