Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/157549
Title: Pengembangan Ekowisata Budaya Rumah Gadang di Kabupaten Agam Sumatera Barat
Other Titles: Development of Cultural Ecotourism of Rumah Gadang in Agam Regency West Sumatra
Authors: Mulyana, Bedi
Batubara, Rima Pratiwi
Alam, Seminung Pangragam
Issue Date: 2024
Publisher: IPB University
Abstract: Rumah Gadang merupakan warisan budaya di Sumatera Barat yang memiliki fungsi dan makna dalam kehidupan masyarakat Minangkabau. Rumah Gadang mengalami perubahan fungsi menjadi destinasi wisata budaya dan penginapan untuk menjaga kelestarian bangunan Rumah Gadang. Penelitian ini dilakukan dengan teknik pengumpulan data berupa kuesioner close-ended dengan skala likert (1-5) dan wawancara mendalam kepada masyarakat lokal (in-depth interview). Pengambilan sampel menggunakan purposive sampling yaitu masyarakat lokal yang tinggal dekat Rumah Gadang dan terlibat dengan kepengelolaan Rumah Gadang. Data yang diambil yaitu data primer berupa potensi wisata budaya di Rumah Gadang dan data masyarakat lokal berupa karakteristik, aspek persepsi dan preferensi. Analisis data menggunakan analisis kualitatif dan analisis kuantitatif deskriptif. Tujuan penelitian yaitu mengetahui potensi wisata budaya di Rumah Gadang Kabupaten Agam, mengetahui aspek persepsi dan preferensi masyarakat lokal terhadap Rumah Gadang Kabupaten Agam, dan merancang luaran berupa paket wisata dan poster. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengembangan ekowisata Rumah Gadang menjadi destinasi wisata budaya dan penginapan menjadi langkah untuk menjaga kelestarian Rumah Gadang. Potensi wisata yang unggul adalah arsitektur Rumah Gadang, masyarakat lokal setuju untuk melakukan pengembangan objek wisata Rumah Gadang dan pelatihan masyarakat lokal. Rancangan luaran yang dibuat adalah paket wisata serta poster sebagai sarana promosi pengembangan ekowisata budaya Rumah Gadang di Kabupaten Agam.
Rumah Gadang is a cultural heritage in West Sumatra that has functions and meanings in the life of the Minangkabau people. Rumah Gadang has changed its function to become a cultural tourism destination and lodging to preserve the Rumah Gadang building. This research was conducted with data collection techniques in the form of close-ended questionnaires with a Likert scale (1-5) and in-depth interviews with local communities. Sampling using purposive sampling, namely local people who live near Rumah Gadang and are involved with the management of Rumah Gadang. The data taken are primary data in the form of cultural tourism potential in Rumah Gadang and local community data in the form of characteristics, aspects of perception and preferences. Data analysis uses qualitative analysis and descriptive quantitative analysis. The research objectives were to determine the potential of cultural tourism in Rumah Gadang Agam Regency, to determine the aspects of local people's perceptions and preferences of Rumah Gadang Agam Regency, and to design outputs in the form of tour packages and posters. The results showed that the development of ecotourism of Rumah Gadang into a cultural tourism destination and lodging is a step to preserve Rumah Gadang. The superior tourism potential is the architecture of Rumah Gadang, the local community agrees to develop Rumah Gadang attractions and local community training. The output design made is a tour package and poster as a means of promoting the development of cultural ecotourism of Rumah Gadang in Agam Regency.
URI: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/157549
Appears in Collections:UT - Ecotourism

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
cover_J1302201051_5e017ff62ca841199f9ad6d440f6deff.pdfCover428.06 kBAdobe PDFView/Open
fulltext_J1302201051_8699e28a6d294b9ab67d3197f5fae0b1.pdf
  Restricted Access
Fulltext2.65 MBAdobe PDFView/Open
lampiran_J1302201051_3db72ed08ed44ab79d078b778d0492c3.pdf
  Restricted Access
Lampiran1.05 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.