Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/157153
Title: Evaluasi Pelayanan Inkubator Bisnis PTN-BH di Indonesia
Other Titles: Evaluation of Business Incubator Services at Public University in Indonesia
Authors: Slamet, Alim Setiawan
Anggraeni, Elisa
Sarjono, Atina Hasanah
Issue Date: 2024
Publisher: IPB University
Abstract: Berdasarkan penelitian (Torun et al. 2018), survival rate yang direkomendasikan adalah 86%. Namun, inkubator bisnis di atas memiliki nilai di bawah 86%, padahal ketiga inkubator bisnis di atas (UI, IPB, ITS) sudah mendapatkan akreditasi A oleh Kemenristekdikti. Selain itu, literatur tentang topik kepuasan klien dengan layanan bantuan yang diberikan oleh inkubator masih sedikit (Allen dan Mccluskey 1991). Abduh et al. (2007) juga menyebutkan bahwa terlepas dari perkembangan program-program inkubator bisnis, sedikit diketahui tentang kontribusi program inkubasi bisnis ke dan dari perspektif tenant. Dapat disimpulkan bahwa inkubator bisnis masih memiliki survival rate yang rendah dan terdapat kesenjangan penelitian tentang bagaimana pandangan tenant terhadap efektivitas layanan inkubasi bisnis yang diberikan. Penelitian ini berusaha untuk memberikan wawasan tentang tingkat efektivitas inkubator bisnis, persepsi tenant pada program inkubasi bisnis dalam hal pentingnya, efektivitas, kepuasan dan pengaruh layanan inkubator bisnis terhadap perkembangan bisnis mereka. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah: 1) bagaimana tingkat efisiensi kinerja dari masing-masing inkubator bisnis; 2) apakah tenant merasa puas dengan layanan inkubator bisnis; 3) bagaimana pengelompokan pelayanan inkubator bisnis ke dalam matriks kepuasan/ketidakpuasan yang berbeda; 4) sejauh mana dukungan inkubator bisnis mempengaruhi kemampuan internal dan sumber daya tenant dalam pengembangan bisnis mereka. Hasil menunjukkan bahwa: 1) indikator jumlah pengelola inkubator bisnis, lama inkubasi bisnis, jumlah tenant yang dibina, dan rasio pengelola/tenant melebihi nilai benchmarking; 2) ada perbedaan pada semua variabel untuk tingkat efektivitas dan kepentingannya, namun nilai perbedaan rata-rata menunjukkan hasil yang negatif, oleh karena itu dapat dikatakan bahwa tenant merasa tidak puas terhadap pelayanan yang telah diberikan oleh inkubator bisnis; 3) layanan inkubator bisnis yang perlu menjadi perhatian adalah: perlindungan KI dan legal starup, pameran dan business matching dengan investor atau calon mitra, dukungan jaringan bisnis setelah lulus dan bantuan ekspansi bisnis setelah lulus; 4) Bridging mempunyai dukungan yang signifikan terhadap external resources, tetapi bridging, sheltering dan building tidak memiliki dukungan terhadap internal capabilities tenant.
URI: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/157153
Appears in Collections:MT - Economic and Management

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
cover_H2501202049_8f0f3637f430480aa8e899613cc462eb.pdfCover2.69 MBAdobe PDFView/Open
fulltext_H2501202049_41ea0f24d06541fe90b07f644cbb1527.pdf
  Restricted Access
Fulltext2.18 MBAdobe PDFView/Open
lampiran_H2501202049_b6aab8f5f1a5405283548409a472eafa.pdf
  Restricted Access
Lampiran2.7 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.