Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/153924
Title: Perencanaan Program Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja di PT Arteria Daya Mulia
Other Titles: Planning of Occupational Health and Safety Management System Program at PT Arteria Daya Mulia
Authors: Ratnawati, Beata
Fauziah, Aliyya
Issue Date: 2024
Publisher: IPB University
Abstract: PT Arteria Daya Mulia merupakan perusahaan manufaktur jaring ikan terbesar di Asia Tenggara yang memiliki cakupan pasar nasional dan internasional. Dengan cakupan pasar yang besar dan produktivitas yang tinggi, penerapan Sistem Manajemen K3 menjadi sorotan yang penting bagi perusahaan. Data Safe T Score perusahaan dari tahun 2018-2023 menunjukan bahwa data kasus kecelakaan tidak mengalami perubahan yang berarti sehingga penerapan SMK3 perusahaan dinyatakan belum dilaksanakan dengan baik. Perusahaan dan penulis mulai memasang target untuk melakukan perbaikan penerapan SMK3 perusahaan dengan melakukan analisis ranking faktor penghambat sebagai langkah awal perbaikan dan pembentukan alternatif program. Analisis ranking faktor penghambat dimulai dengan dilaksanakannya observasi lapangan dan wawancara, penyebaran kuisioner dan analisis data (uji validitas, reliabilitas, mean, standar deviasi, dan ranking). Hasil analisis data menunjukkan bahwa faktor penghambat SMK3 PT Arteria Daya Mulia tidak hanya berpusat pada aspek sumber daya manusia saja, namun juga melibatkan aspek kebijakan dan penerapan serta fasilitas yang tersedia. Faktor penghambat dominan yang dimiliki adalah kurangnya keterlibatan pekerja untuk menegur rekan kerja lain yang tidak menaati standar pekerjaan dan K3. Tindak lanjut yang diambil merupakan pembentukan program alternatif berupa “Promosi Safety Culture” .
PT Arteria Daya Mulia is the largest fish net manufacturing company in Southeast Asia with a national and international market scope. With a large market and high productivity, implementation of the Occupational Health and Safety Management System (SMK3) becomes an important focus for the company. Company Safe T Score from 2018- 2023 shows that there is no significant change in accident cases, indicating implementation of SMK3 hasn’t been carried out properly. The company and researcher have set targets to improve the implementation of SMK3 by analyzing the inhibiting factors ranking as the initial step for improvement and alternative program forming. Ranking factor analysis begins with observations and interviews, followed by questionnaire and data analysis (validity reliability test, mean, standard deviation, and ranking). Results of data analysis indicate the inhibiting factors of the Occupational Health and Safety Management System (SMK3) at PT Arteria Daya Mulia are not focused on human resource aspects but also involve policy aspects, implementation, and facilities. The dominant inhibiting factor is the lack of employee involvement in admonishing other colleagues who don’t adhere to work and occupational safety standards, which must be addressed. Follow-up action taken involves the forming of alternative program called
URI: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/153924
Appears in Collections:UT - Environmental Engineering and Management

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
cover_J0313201010_914c2dfaab3f47b489c9fd62f4d99a8a.pdfCover964.31 kBAdobe PDFView/Open
fulltext_J0313201010_5ab8b233613b434e827003901029941e.pdf
  Restricted Access
Fulltext3.88 MBAdobe PDFView/Open
lampiran_J0313201010_ca7140ac4f944ae09f8575e3f8dc7921.pdf
  Restricted Access
Lampiran790.18 kBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.