Please use this identifier to cite or link to this item:
http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/150479Full metadata record
| DC Field | Value | Language |
|---|---|---|
| dc.contributor.advisor | Mokoginta, Ing | - |
| dc.contributor.advisor | Suprayudi, M.Agus | - |
| dc.contributor.author | Umarlatif, Arif | - |
| dc.date.accessioned | 2024-05-20T00:34:58Z | - |
| dc.date.available | 2024-05-20T00:34:58Z | - |
| dc.date.issued | 1997 | - |
| dc.identifier.uri | http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/150479 | - |
| dc.description.abstract | Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Nutrisi Ikan, Kolam Percobaan Darmaga, Fakultas Perikanan Institut Pertanian Bogor. Penelitian dilakukan pada bulan Mei 1996 sampai dengan bulan Juli 1996. Wadah yang digunakan dalam penelitian ini berupa 12 buah akuarium kaca yang berukuran 50 X 40 X 35 cm dan diisi air 50 liter. Ikan yang digunakan adalah benih ikan gurame (Osphronemus gouramy Lac.) yang berbobot rata-rata 0.45±0.12 gram dengan kepadatan 10 ekor/50 liter air. Pakan yang diberikan berupa pasta dengan kadar karbohidrat yang berbeda untuk setiap perlakuan yaitu pakan A 21.97, В 22.73, С 24.99 dan D 29.91. Pakan diberikan ke ikan sampai ikan kenyang, dengan frekuensi tiga kali sehari, yaitu pukul 9 pagi, 1 siang dan 5 sore. Pengukuran pertumbuhan ikan dilakukan setiap sepuluh hari dengan cara menimbang seluruh ikan yang ada disetiap akuarium, sedangkan untuk mengetahui nilai retensi protein dan lemak dilakukan analisis proksimat dari tubuh ikan pada awal dan akhir penelitian. dan setiap perlakuan diulang sebanyak tiga kali. Hasil analisis raganı menunjukkan bahwa kadar karbohidrat yang berbeda menghasilkan efisiensi pakan, retensi lemak, dan retensi protein yang berbeda. Sedangkan laju pertumbuhan harian dan kelangsungan hidup ikan adalah sama. Hubungan antara kadar karbohidrat dalam pakan dengan efisiensi pakan dinyatakan dengan persamaan Y-376.76+33.392X-0.6285X2 (X-Kadar karbohidrat Y = Efisiensi pakan, dengan korelasi sebesar 0.907). Efisiensi pakan cenderung meningkat dengan semakin tingginya kadar karbohidrat dalam pakan, namun menurun kembali setelah melewati kadar karbohidrat 24.99%. Dari persamaan tersebut didapatkan nilai maksimum efisiensi pakan sebesar 66.77% pada kadar karbohidrat 26.56%. Nilai retensi protein akan meningkat dengan meningkatnya kadar karbohidrat sampai batas tertentu, namun menurun kembali setelah melewati kadar karbohidrat 24.99%. Dari persamaan Y-125.02+11.277X-0.2085X (X Kadar karbohidrat, Y Retensi protein dengan korelasi sebesar 0,806) didapatkan nilai maksimum retensi protein sebesar 27.46% pada kadar karbohidrat 27.04%, Nilai retensi lemak akan meningkat dengan semakin tingginya kadar karbohidrat dalam pakan. Hal ini terlihat dari persamaan Y-16.380+1.9992X (X=Kadar karbohidrat, Y Retensi lemak dengan korelasi sebesar 0.905). Dapat disimpulkan bahwa kadar karbohidrat optimum untuk benih ikan gurame adalah sebesar 26.56-27.04%. | id |
| dc.language.iso | id | id |
| dc.publisher | IPB University | id |
| dc.title | Kadar karbohidrat optimum dalam pakan benih ikan gurame (Osphronemus gouramy Lac.) | id |
| dc.type | Undergraduate Thesis | id |
| Appears in Collections: | UT - Aquatic Product Technology | |
Files in This Item:
| File | Size | Format | |
|---|---|---|---|
| C97AUM.pdf Restricted Access | 9.66 MB | Adobe PDF | View/Open |
Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.