Pengaruh salinitas terhadap kelangsungan hidup larva ikan lele (Clarias batrachus L.)

Abstract

Suatu penelitian telah dilakukan dari tanggal Maret sampai 12 April 1989 di Instalasi Kolam Percobaan Cibalagung, Balai Penelitian Perikanan Air Tawar, Bogor. Tujuannya adalah untuk mengetahui salinitas yang memberikan kelangsungan hidup larva ikan lele (Clarias batrachus L.) yang maksimum. Untuk itu dilakukan pengamatan jumlah ikan yang hidup dan sebagai penunjang dilakukan penimbangan bobot ikan yang diberi makan naupli Artemia salina umur satu hari, serta pengukuran fisika-kimia air selama penelitian. Ikan yang digunakan adalah larva ikan lele umur 5 hari dengan bobot dan panjang rata-rata masing-masing 18,46 mg dan 8,74 mm, yang diperoleh dari pemijahan induk secara alami. Wadah percobaan yang digunakan yaitu akuarium kaca yang berukuran panjang 40 cm, lebar 40 dan tinggi 25 cm sebanyak 15 buah. masing-masing diisi air sebanyak 15 cm Wadah tersebut liter dengan salinitas tertentu dan diaerasi. Tiap-tiap wadah diisi larva ikan lele sebanyak 90 ekor dan pakan berupa naupli Artemia salina diberikan sebanyak 110 % pada minggu pertama, 85% pada minggu kedua, 60% pada minggu ketiga dan 35% dari bobot badan per hari pada minggu keempat. Pakan diberikan sebanyak tiga kali dalam sehari yaitu pada pukul 08.00, 13.00 dan 18.00 masing-masing sebanyak 25, 25 dan 50% dari total pakan yang diberikan per hari. Percobaan ini menggunakan rancangan acak lengkap (RAL) dengan lima perlakuan dan tiga ulangan. Perlakuan tersebut adalah salinitas air 0, 3, 6, 9 dan 12 /00. Jumlah ikan yang mati dihitung setiap hari, sedangkan penimbangan ikan dilakukan pada awal penelitian dan setiap tujuh hari kemudian. ...