Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/148268
Full metadata record
DC FieldValueLanguage
dc.contributor.advisorJudoamidjojo, Muljono-
dc.contributor.authorLestari, Nami-
dc.date.accessioned2024-05-02T07:24:11Z-
dc.date.available2024-05-02T07:24:11Z-
dc.date.issued1989-
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/148268-
dc.description.abstract3 Univers Buah pisang termasuk buah yang mudah rusak. Oleh sebab itu diperlukan usaha-usaha untuk mengubah pisang menjadi suatu produk yang lebih tahan lama, antara lain dibuat te- pung pisang. Tepung pisang ini dapat dikonsumsi langsung sebagai pengganti bahan makanan pokok seperti beras, jagung dan lain-lain, dapat pula digunakan untuk campuran kue atau sebagai bahan baku industri makanan bayi, es krim dan lain sebagainya. Untuk dibuat tepung, pisang yang digunakan sebaiknya sudah mencapai kematangan 3/4 penuh, yaitu sekitar 80 hari setelah berbunga. Namun untuk pengolahan pisang menjadi te- pung tidak selalu dapat langsung dilakukan setelah pisang dipanen, sehingga diperlukan perlakuan khusus untuk mencegah terhidrolisanya pati menjadi gula, karena pati adalah kompo- nen utama untuk menghasilkan tepung pisang. Penelitian ini bertujuan untuk diversifikasi produk agroindustri dengan mempelajari karakteristik tiga jenis pi- sang golongan Plantain (Musa paradisiaca forma typica), yaitu pisang Nangka, Siam dan Oli untuk dijadikan tepung. ...id
dc.language.isoidid
dc.publisherIPB Universityid
dc.subject.ddcStudi rendemen dan karakteristik tepung pisang nangka, siam dan oli dengan penundaan kematangan oleh KMn04id
dc.titleStudi rendemen dan karakteristik tepung pisang nangka, siam dan oli dengan penundaan kematangan oleh KMn04id
dc.typeUndergraduate Thesisid
Appears in Collections:UT - Food Science and Technology

Files in This Item:
File SizeFormat 
F89NLE.pdf
  Restricted Access
23.57 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.