Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/142881
Full metadata record
DC FieldValueLanguage
dc.contributor.advisorManullang, Monang-
dc.contributor.authorSuratno, Yuhlanny Dewi-
dc.date.accessioned2024-03-22T00:59:35Z-
dc.date.available2024-03-22T00:59:35Z-
dc.date.issued1995-
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/142881-
dc.description.abstractGerminasi biji adalah satu fase dalam proses pertumbuhan dari pembuahan sel telur menjadi tanaman tua. Dalam penelitian ini proses germinasi dilakukan dengan metode penebaran di atas kertas merang lembab. Proses germinasi diharapkan dapat meningkatkan kandungan vitamin, khususnya tokoferol. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisa kandungan tokoferol pada kacang kedelai (Glycine max), kacang tanah (Arachis hypogaea) dan kacang hijau (Vigna radiata), serta melihat pengaruh germinasi ketiga jenis kacang tersebut terhadap kandungan tokoferolnya. Metode ekstraksi tokoferol dilakukan dengan cara saponifikasi dilanjutkan dengan ekstraksi organik. Analisa kualitatif dan kuantitatif dilakukan dengan HPLC (High Performance Liquid Chromatography). Komponen-komponen tokoferol terdapat dalam kacang-kacangan (kedelai, kacang tanah, kacang hijau) dalam jumlah yang bervariasi. Dari ketiga jenis kacang (tanpa digerminasikan), kacang tanah memiliki a-tokoferol tertinggi (0.88 µg/gr), sedangkan kacang hijau memiliki 8-tokoferol tertinggi (0.81 µg/gr), dan ẞ+y- tokoferol tertinggi pula (1.95 µg/gr). ...id
dc.language.isoidid
dc.publisherIPB Universityid
dc.titlePengaruh germinasi terhadap kandungan tokoferol dari kacang kedelai(Glycine max),Kacang tanah(Arachis hyogaea) dan kacang hijau(Vigna radiata)id
dc.typeUndergraduate Thesisid
Appears in Collections:UT - Food Science and Technology

Files in This Item:
File SizeFormat 
F95YDS.pdf
  Restricted Access
14.77 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.