Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/140321
Title: Pengaruh salinitas 0 persen, 10 persen, dan 20 persen terhadap pertumbuhan dan kelangsungan hidupl benih ikan Nila Merah (Oreochromis niloticus dengan pemberian zeolit konsentrasi 8 mg/lt
Authors: Djokosetiyanto, D
Alifuddin, M.
Slamet, Riyadi
Issue Date: 1995
Publisher: IPB University
Abstract: Tujuan penelitian adalah untuk memperoleh informasi mengenai pengaruh salinitas 00/00/ 10 /00, dan 20 °/00 terhadap pertumbuhan dan kelangsungan hidup benih ikan nila merah (Oreochromis niloticus) dengan diikuti pemberian zeolit konsentrasi 8 mg/lt. Penelitian dilaksanakan di Laboratorium Lingkungan, Jurusan Budidaya Perairan, Fakultas Perikanan, Institut Pertanian Bogor, dari bulan Juli sampai September 1995. Pelaksanaan penelitian dibagi dalam dua tahap meliputi penelitian pendahuluan dan penelitian utama. Pada peneli- tian pendahuluan, pengamatan kelangsungan hidup ikan dilakukan dengan cara memelihara ikan nila merah pada salinitas 20°/001 25°/our dan 30/00. Hasil dari penelitian pendahuluan akan digunakan sebagai perlakuan pada peneli- tian utama. Rancangan penelitian adalah rancangan acak lengkap dengan tiga perlakuan dan tiga ulangan. Perlakuan yang diberikan adalah media salinitas 0°/.. sebagai perlakuan A, media salinitas 10 000 sebagai perlakuan B, dan media D salinitas 20°/00 sebagai perlakuan C, dengan masing-masing perlakuan diberi zeolit konsentrasi 8 mg/lt. Wadah penelitian yang digunakan berupa akuarium kaca berukuran 50 X 40 X 30 cm sebanyak 9 buah dengan volume 30 liter air. Pergantian air dilakukan setiap hari sebesar 10% dari volume air dan penyiponan dilakukan setiap hari setiap wadah. pada Benih ikan nila merah yang dipakai berukuran 3 5 cm dengan padat penebaran 1 ekor per 1 liter air dalam wadah 30 liter air. Pakan yang diberikan selama penelitian berupa pakan buatan berbentuk crumble (remah). Pemberian pakan dilaku- kan tiga kali sehari, yaitu pada pukul 08.00, 12.00, dan 16.00 WIB dengan jumlah pakan sebanyak 3% bobot tubuh per hari. Parameter yang diamati selama penelitian adalah kelangsungan hidup, pertumbuhan, dan kualitas air. Data kelangsungan hidup dan pertumbuhan yang diperoleh diuji secara statistik, sedangkan nilai kualitas air yang dipero- leh selama penelitian dibahas secara deskriptif. Laju pertumbuhan harian terbesar diperoleh pada salinitas 20°/00, yaitu 4,0275%. Kelangsungan hidup ikan tertinggi diperoleh pada salinitas 20ngsu °/00, yaitu 92,22%. Dengan semakin tinggi salinitas (sampai batas tertentu), maka semakin besar laju pertumbuhan harian dan kelangsungan hidup ikan. Meskipun demikian, berdasarkan hasil analisis keragaman terhadap laju pertumbuhan harian dan kelangsungan hidup ikan tidak menunjukkan beda nyata antar perlakuan (P>0,05). Parameter kualitas air yang meliputi temperatur, pH, oksigen terlarut, ammonia, dan nitrit mempunyai nilai masing-masing berkisar 25,1 - 7,93 mg/lt, tidak terdeteksi 26,7°C, 5,798,12, 2,90 - 0,542 mg/lt, dan 0,01 2,591 mg/lt dan masih termasuk dalam kisaran yang layak untuk kehidupan ikan nila merah.
URI: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/140321
Appears in Collections:UT - Aquatic Product Technology

Files in This Item:
File SizeFormat 
C95rsl.pdf
  Restricted Access
11.9 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.