Please use this identifier to cite or link to this item:
http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/140068
Title: | Hibrisida antara ikan nilem (Osteochilus hasselti C. V.) betina dengan ikan mas (Cyprinus carpio L.) Jantan |
Authors: | Sumantadinata, Komar Soewardi, Kadarwan Amran, Nata Djudin |
Issue Date: | 1991 |
Publisher: | IPB University |
Abstract: | Penelitian ini dilakukan pada bulan Agustus sampai bulan Nopember 1990 di Laboratorium Pengembangbiakan Ikan, Jurusan Budidaya Perairan, Fakultas Perikanan IPB, ga, Derma- Bogor. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keberhasilan persilangan antara paren betina ikan nilem (Osteochilus hasselti C.V) dengan paren jantan ikan mas (Cyprinus carpio L.). Pada penelitian ini dilakukan dua kali percobaan. Masing-masing percobaan dilakukan dua macam perlakuan dan masing-masing perlakuan dilakukan tiga ulangan. perlakuan I Sebagai adalah perkawinan antara ikan nilem betina dengan ikan nilem jantan (kontrol nilem), sedangkan perla- kuan II adalah perkawinan antara ikan nilem betina dengan ikan mas jantan (hibrid nilem x mas). Paren betina ikan nilem yang digunakan berwarna merah dengan bobot rata-rata 125 gram. Paren jantan ikan nilem yang digunakan berwarna hitam kehijauan dengan bobot rata- rata 100 gram, sedangkan paren jantan ikan mas yang digu- nakan berwarna abu-abu dengan bobot rata-rata 400 gram. Akuarium penetasan dan pemeliharaan larva yang digunakan berukuran 20 setinggi 15 X 20 X 20 sentimeterkubik dan diisi air sentimeter. Larva-larva ikan diberi makan nauplii artemia salina secukupnya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat perkemban- telur (DR), laju kelangsungan hidup embrio (SRE), gan derajat penetasan (HR) pada perlakuan kontrol nilem lebih besar dibandingkan dengan perlakuan hibrid nilem x mas (µ = 0,05). Larva-larva hibrid nilem x mas semuanya abnormal dan mati pada pengamatan 128 jam setelah pembuahan. Ciri-ciri larva hibrid nilem x mas abnormal adalah bentuk tubuhnya bengkok, pucat, selalu didasar dan tidak dapat makan. Larva-larva kontrol nilem juga didapatkan yang abnormal sebanyak lebih kurang 10 ekor dengan ciri-ciri yang sama dengan larva hibrid nilem x mas abnormal dan akhirnya larva kontrol nilem abnormal ini mati…. |
URI: | http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/140068 |
Appears in Collections: | UT - Aquatic Product Technology |
Files in This Item:
File | Size | Format | |
---|---|---|---|
C91nda.pdf Restricted Access | 12.76 MB | Adobe PDF | View/Open |
Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.