Analisis Konsumsi dan Persepsi Konsumen Tingkat Rumah Tangga Terhadap Produk Daging Sapi di Kabupaten Pekalongan

Abstract

Kebutuhan masyarakat akan protein hewani seperti daging semakin meningkat sejalan dengan pertumbuhan penduduk. Akan tetapi, konsumsi rata- rata daging sapi di Indonesia masih tergolong sangat rendah, yaitu 2,56 kg / tahun. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi tingkat konsumsi dan persepsi konsumen terhadap produk olahan daging sapi di Kabupaten Pekalongan. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah masyarakat Kabupaten Pekalongan dengan minimal usia 18 tahun. Penelitian ini dilakukan dengan cara wawancara menggunakan kuisioner yang disebar melalui sosial media. Data yang diperoleh diolah dengan metode regresi linier berganda. Hasil penelitian menunjukkan variabel usia, pendidikan, jumlah anggota keluarga, pendapatan dan harga berpengaruh terhadap konsumsi daging sapi. Namun demikian, variabel usia, pendidikan, jumlah anggota keluarga, pendapatan dan harga tidak berpengaruh terhadap konsumsi daging olahan dan daging matang. Persepsi konsumen terhadap daging sapi memiliki nilai rataan skor akhir sebesar 2,83, artinya seluruh variabel yang diujikan memiliki persepsi baik. Pengulangan pembelian daging sapi segar, daging sapi olahan dan daging sapi matang yang dilakukan oleh mayoritas responden adalah 1 bulan sekali. Mayoritas masyarakat juga lebih memilih membeli di pasar tradisional.

People's need for animal protein such as meat is increasing in line with population growth. However, the average consumption of beef in Indonesia is still very low, at 2.56 kg/year. The purpose of this study was to analyze the factors that influence the level of consumption and consumer perceptions of processed beef products in Pekalongan Regency. The sample used in this study was the people of Pekalongan Regency with a minimum age of 18 years. This research was conducted by means of interviews using questionnaires distributed through social media. The data obtained were processed by the multiple linear regression method. The results showed that the variables of age, education, number of family members, income and prices had an effect on beef consumption. However, the variables of age, education, number of family members, income and prices do not affect the consumption of processed meat and cooked meat. Consumer perceptions of beef have an average final score of 2.83, meaning that all the variables tested have good perceptions. The majority of respondents buy fresh beef, processed beef and cooked beef once a month. The majority of people also prefer to buy in traditional markets.