Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/110190
Title: Identifikasi Komunitas Bakteri pada Ikan Tongkol (Euthynnus affinis) dari Pasar Tradisional dan Modern dengan Analisis Metagenomik
Other Titles: Identification of Bacterial Communities in Eastern Little Tuna (Euthynnus affinis) from Traditional and Modern Market Locations with Metagenomic Analysis
Authors: Abdullah, Asadatun
Nurilmala, Mala
Pratama, Rahadian
Sauqi, Sabila Diana Ahmad
Issue Date: 2021
Publisher: IPB University
Abstract: Penanganan pasca panen dengan penerapan rantai dingin dan higiene yang baik merupakan tahapan penting untuk dapat menjaga kualitas ikan dan keamanan pangan. Perbedaan tingkat higiene yang diterapkan pada pasar tradisional dan modern akan mempengaruhi komunitas bakteri pada ikan tongkol. Penelitian ini bertujuan mengisolasi DNA bakteri dan mengidentifikasi komunitas bakteri dengan analisis metagenomik. Tahapan penelitian terdiri dari pengumpulan sampel, inkubasi bakteri, isolasi DNA bakteri dengan kit komersial, permurnian isolat DNA, Next Generation Sequencing dengan target gen 16S rRNA wilayah variabel V3-V4, dan analisis data dengan program bioinformatika. Kelimpahan sekuens bakteri pada ikan tongkol yang berasal dari pasar tradisional sebanyak 42.829 sekuen sedangkan dari pasar modern sebanyak 30.989 sekuen. Filum bakteri yang mendominasi pada kedua sampel tersebut yaitu Fusobakteriota, Bakteroidota, dan Patescibakteria. Komunitas bakteri pada ikan tongkol pasar tradisional memiliki kelimpahan relatif tertinggi pada genus Myroides (42,3%) sedangkan dari pasar modern pada genus Cetobacterium (80,2%).
Post-harvest handling, which includes the use of cold chain and proper hygiene, is a critical in maintaining fish quality and food safety. The bacterial community in eastern little tuna will be affected by differences in the level of hygiene used in traditional and modern markets. This study aims to isolate bacterial DNA and identify bacterial communities by metagenomic analysis. The research stages consisted of sample collection, bacterial incubation, isolation of bacterial DNA with commercial kits, purification of DNA isolates, NGS with the target gene for 16S rRNA V3-V4 variable region, and data analysis using bioinformatics programs. The sequence abundance of bacteria in eastern little tuna from traditional markets was 42.829 sequences while those from modern markets were 30.989 sequences. Fusobakteriota, Bacteroidota, and Patescibakteria were the most predominant bacterial phyla in both samples. Traditional market eastern little tuna had the highest relative abundance in the genus Myroides (42,3%), while the modern had the highest relative abundance in the genus Cetobacterium (80,2%).
Description: Tugas akhir ini dimohon untuk tidak diterbitkan atau ditampilkan di repository IPB karena akan dipublikasikan di Jurnal Internasional sehingga tidak diterbitkan dahulu
URI: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/110190
Appears in Collections:UT - Aquatic Product Technology

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
Cover, Lembar pengesahan, Prakata, daftar Isi.pdf
  Restricted Access
Cover1.01 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.