Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/110158
Title: Kajian Plastifikasi Edible film Κappa-Karagenan dan Pengaruhnya Terhadap Sifat Fisik-Mekanis dan Kemampuan Kelim-Panas.
Other Titles: Study on Plasticization of Kappa-Carrageenan Edible film and Its Effect on Physical-Mechanical Properties and Heat-sealability
Authors: Suyatma, Nugraha Edhi
Taqi, Fahim Muchammad
Juliani, Desi
Issue Date: 2021
Publisher: IPB University
Abstract: Kemasan plastik merupakan kemasan yang paling banyak digunakan tetapi tidak dapat terurai secara alami, sehingga semakin menumpuk dan menimbulkan dampak negatif untuk lingkungan dan manusia. Penumpukkan sampah terjadi karena jumlah konsumsi/penggunaan plastik tidak sebanding dengan jumlah sampah yang terkelola. Cara yang dilakukan untuk mengurangi dan menghambat terjadinya penumpukan adalah pengembangan kemasan biodegradable yang mudah terurai secara alami. Saat ini kemasan ramah lingkungan sudah marak dikembangkan salah satunya adalah berbahan dasar karagenan, tetapi lembaran kemasan karagenan tidak memiliki sifat heat-sealability. Sifat heat-sealability merupakan faktor terpenting yang harus dimiliki suatu bahan untuk dijadikan bahan dasar pembentuk kemasan biodegradable. Tujuan penelitian ini adalah mengembangkan kemasan termoplastik biodegradable berbahan dasar kappa–karagenan yang memiliki karakteristik termoplastik yang baik bahkan mendekati plastik konvensional dan dapat diaplikasikan menjadi kemasan primer. Penelitian ini terdiri dari tiga tahapan yaitu (1) penentuan waktu pemanasan karagenan terbaik, (2) penentuan jenis dan konsentrasi plasticizer (single) yang menghasilkan karakteristik edible film terbaik, dan (3) penentuan jenis kombinasi plasticizer (double) terbaik. Edible film yang dihasilkan dari tiap perlakuan pada setiap tahapan diuji karakteristik ketebalan, laju transmisi uap air, kuat tarik, persen elongasi, transparansi dan heat-sealability. Data yang dihasilkan diuji menggunakan ANOVA dan Syntax kemudian dilanjutkan dengan Duncan multiple range test (α 0,05) menggunakan SPSS 25. Hasil edible film terbaik pada tahap pertama diperoleh dari waktu pemanasan selama 30 menit dengan hasil uji karakteristik ketebalan 0,051 mm, kuat tarik 60,16 mm, persen elongasi 6,98% dan nilai laju transmisi uap air sebesar 357,632 g/m2/hari. Edible film dengan karakteristik terbaik pada tahap 2 dihasilkan oleh edible film dengan penambahan plasticizer sorbitol konsentrasi 35% dengan hasil karakteristik ketebalan 0,064 mm, laju transmisi uap air 63,69 g/m2/hari, kuat tarik 61,48 N/mm2, persen elongasi 15,33 %, transparansi sebesar 0,83 dan heat-sealability sebesar 334,83 N/m. Pada tahap terakhir edible film terbaik dihasilkan dari kombinasi sorbitol:gliserol (1:1) dengan hasil uji karakteristik ketebalan sebesar 0,093 mm, kuat tarik 41,068 N/mm2, elongasi 49,58 %, laju transmisi uap air 71,105 g/m2/hari, transparansi 0,920 dan nilai heat-sealability sebesar 74,65 N/m.
URI: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/110158
Appears in Collections:MT - Agriculture Technology

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
cover.pdf
  Restricted Access
Cover2.92 MBAdobe PDFView/Open
lampiran.pdf
  Restricted Access
Lampiran2.24 MBAdobe PDFView/Open
F251180061_Desi Juliani.pdf
  Restricted Access
Fullteks2.72 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.