Please use this identifier to cite or link to this item:
http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/109651| Title: | Faktor-faktor yang Memengaruhi Kinerja Penilai Agunan di PT. Bank Syariah XYZ di Masa Pandemi Covid-19 |
| Authors: | Jahroh, Siti Santoso, Moch. Hadi Purnama, Riansyah Rainal |
| Issue Date: | 2021 |
| Publisher: | IPB University |
| Abstract: | Pandemi Covid-19 memaksa the new normal berjalan lebih cepat. Oleh karena itu, banyak perusahaan melakukan inovasi dengan mengubah kebijakan dan strategi kerjanya tak terkecuali pada industri perbankan. Salah satu perbankan di Indonesia yang melakukan inovasi dengan menerapkan perubahan strategi pada bagian penilaian agunan (appraisal) adalah PT. Bank Syariah XYZ. PT. Bank Syariah XYZ melakukan perubahan Standar Operasional Prosedur (SOP) pada bagian penilaian agunan yaitu pada tahap pengecekan kebenaran objek penilaian. Sebelum adanya pandemi, seluruh kegiatan tahapan pengecekan kebenaran objek penilaian diwajibkan untuk dilakukan kunjungan ke lokasi secara langsung (on the spot/ OTS). Namun, pada saat pandemi Covid-19, semua tahapan OTS dilakukan secara online. Proses ini dilakukan dengan melakukan video call kepada nasabah atau calon nasabah. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang memengaruhi kinerja penilai agunan di PT. Bank Syariah XYZ di masa pandemi Covid-19 dan merumuskan implikasi manajerial bagi PT. Bank Syariah XYZ. Penelitian ini melibatkan seluruh penilai internal PT. Bank Syariah XYZ sebanyak 96 responden. Data dikumpulkan melalui kuesioner yang disebar melalui media WhatsApp pada bulan April 2021. Analisis yang digunakan adalah SEM (Structural Equation Modeling) dengan Partial Least Square (PLS). Hasil penelitian menunjukkan bahwa kompetensi, motivasi, kepuasan berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja penilai agunan, serta stres kerja berpengaruh negatif dan signifikan terhadap kepuasan dan kinerja penilai agunan. Selanjutnya, stres kerja berpengaruh negatif dan signifikan secara tidak langsung terhadap kinerja penilai agunan melalui variabel kepuasan. Implikasi manajerial yang dapat dilakukan oleh PT. Bank Syariah XYZ dirumuskan menjadi lima hal. Pertama, perusahaan perlu memberikan pendidikan lanjutan dari MAPPI (Masyarakat Profesi Penilai Indonesia) sampai dengan pendidikan lanjutan penilai level 2 (PLP 2) guna meningkatkan keahlian bagi penilai agunan. Kedua, perusahaan harus terus memberikan fasilitas kesehatan dan rasa aman dalam berkerja seperti saat ini mereka terima (asuransi kesehatan). Ketiga, perusahaan perlu memberikan penghargaan atau promosi kepada pegawai yang berprestasi yang tentunya akan meningkatkan motivasi bagi seorang penilai agunan. Keempat, perusahaan harus cepat menanggulangi dampak dari stres kerja dengan melakukan evaluasi terhadap banyaknya pekerjaan yang harus diselesaikan dengan jumlah personil penilai agunan yang ada. Kelima, perlunya adanya peningkatan koneksi jaringan internet dan intranet yang tentunya akan meningkatkan kinerja. |
| URI: | http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/109651 |
| Appears in Collections: | MT - Business |
Files in This Item:
| File | Description | Size | Format | |
|---|---|---|---|---|
| Cover, RIANSYAH RAINAL PURNAMA.pdf | Cover | 933.73 kB | Adobe PDF | View/Open |
| K15190084_Riansyah Rainal Purnama.pdf Restricted Access | Fulltext | 1.37 MB | Adobe PDF | View/Open |
| Lampiran.pdf Restricted Access | Lampiran | 389.44 kB | Adobe PDF | View/Open |
Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.