Aktivitas Antioksidan Daun Bakau Hitam (Rhizophora mucronata) dalam Botol Penyimpanan yang Berbeda Warna

Abstract

Daun yang masih hijau maupun daun yang sudah menguning pada mangrove Rhizophora mucronata memiliki potensi sumber antioksidan alami yang mudah diperoleh. Penelitian ini bertujuan menentukan komposisi kimia, aktivitas dan kapasitas antioksidan ekstrak daun Rhizophora mucronata dengan metode DPPH dan CUPRAC selama masa penyimpanan, serta menentukan perlakuan warna wadah terbaik dalam menghambat paparan sinar ultraviolet. Esktraksi senyawa bioaktif dilakukan dengan metode maserasi menggunakan pelarut polar etanol 70%. Ekstrak disimpan dalam botol polistiren berwarna transparan, putih, biru, dan coklat yang diberikan paparan sinar UV. Senyawa aktif triterpenoid tidak ditemukan pada kedua ekstrak daun, sedangkan steroid tidak ditemukan pada daun kuning. Daun kuning Rhizophora mucronata yang masih segar memiliki kandungan aktivitas antioksidan yang lebih tinggi yaitu 47.54 ± 0.25 μg/mL pada uji DPPH, pada uji CUPRAC kapasitas antioksidan daun kuning juga lebih tinggi dibanding daun hijau, yaitu sebesar 102.80 ± 0.42 mg L-1 AAE g-1 ekstak. Botol polistiren berwarna putih merupakan wadah sampel terbaik untuk menghambat sinar UV dan mampu menjaga nilai aktivitas antioksidan cenderung lebih baik.