Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/100777
Title: Formulasi Foaming Agent dari Minyak Sawit untuk Aplikasi pada Beton Ringan.
Authors: Suryani, Ani
Kartika, Ika Amalia
Hambali, Erliza
Lubis, Mukarramah
Issue Date: 2019
Publisher: IPB University
Abstract: Foaming agent adalah bahan yang mengandung surfaktan yang berguna untuk menurunkan tegangan permukaan suatu zat sehingga dapat membentuk gelembung-gelembung udara. Kegunaan foaming agent pada pembuatan beton ringan adalah untuk memperluas permukaan dengan adanya gelembunggelembung udara. Oleh karena itu, dapat mengurangi penggunaan agregat dan menghasilkan bobot yang lebih ringan dibandingkan dengan beton konvensional. Tujuan penelitian ini adalah memformulasikan foaming agent untuk menghasilkan busa yang paling baik digunakan dalam pembuatan beton ringan. Foaming agent yang dibuat terdiri dari campuran surfaktan, natrium silikat dan air. Surfaktan yang digunakan adalah kalium palmitat dan natrium laurat. Kedua jenis surfaktan tersebut diperoleh dari hasil penyabunan asam-asam lemak dari minyak sawit yaitu asam palmitat dan asam laurat dengan senyawa basa. Penggunaan natrium silikat pada foaming agent berperan untuk menghasilkan busa yang lebih stabil dan keras. Penelitian ini dilakukan dengan beberapa tahap. Tahap pertama adalah formulasi foaming agent yang dilakukan dengan pencampuran antara surfaktan kalium palmitat dan natrium laurat dengan variasi konsentrasi 10%, 15% dan 20%, natrium silikat dengan variasi konsentrasi 3%, 4% dan 5% kemudian ditambahkan dengan air. Setelah itu dilakukan uji kinerja foaming agent terdiri dari stabilitas busa, kemampuan pembusaan, diameter busa dan tegangan permukaan. Tahapan kedua penelitian ini yaitu pembuatan beton ringan dilakukan dengan mencampur semen, pasir, air dan busa. Komposisi bahan campuran yaitu 8.76 kg semen, 10.19 kg pasir, 3.87 kg air, dan 9.14 L busa. Busa yang digunakan sebanyak 40% dari jumlah campuran mortar. Setelah pencampuran adukan mortar dicetak dan disimpan selama 28 hari kemudian diuji kuat tekan dan densitasnya. Penelitiam ini dilakukan dengan rancangan acak lengkap menggunakan 2 faktor yaitu konsentrasi surfaktan dan konsentrasi natrium silikat dengan masingmasing 3 level taraf. Hasil analisa ragam menunjukkan konsentrasi surfaktan memberikan pengaruh nyata terhadap stabilitas busa, kemampuan pembusaan, diameter busa dan tegangan permukaan. Sedangkan faktor konsentrasi natrium silikat berpengaruh nyata terhadap stabilitas busa, diameter busa dan tegangan permukaan. Hasil optimasi yang dilakukan menunjukkan bahwa formulasi foaming agent yang terbaik adalah campuran 15% surfaktan, 5% natrium silikat dan 80% air berdasarkan nilai desirability paling tinggi yaitu 0.689. Kinerja foaming agent yang dihasilkan diantaranya stabilitas busa 92.72%, kemampuan pembusaan 173.33%, diameter busa 249.54 μm, dan tegangan permukaan 27.78 dyne/cm. Aplikasi foaming agent pada beton ringan menghasilkan beton ringan dengan densitas 1564.81 kg/m3 dan kuat tekan 7.71 MPa.
URI: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/100777
Appears in Collections:MT - Agriculture Technology

Files in This Item:
File SizeFormat 
2019mlu.pdf
  Restricted Access
23.22 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.