dc.contributor.author | Setiadi, Mohamad Agus | |
dc.contributor.author | Karja, Ni Wayan Kurniani | |
dc.contributor.author | Nugroho, Aras Prasetyo | |
dc.contributor.author | Muttaqin, Zultinur | |
dc.contributor.author | Yasmin, Cut | |
dc.date.accessioned | 2017-10-10T08:29:58Z | |
dc.date.available | 2017-10-10T08:29:58Z | |
dc.date.issued | 2014 | |
dc.identifier.isbn | 978-602-97906-2-7 | |
dc.identifier.uri | http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/88042 | |
dc.description.abstract | Waktu pemotongan hewan menjadi kendala tersendiri untuk teknik produksi embrio in vitro.
Pemotongan hewan umumnya dilakukan pada malam hari hingga dini hari. Sebagai akibatnya, para peneliti harus bekerja sesegera mungkin setelah hewan dipotong untuk memperoleh sel telur (oosit) yang kompeten untuk berkembang menjadi embrio. Kualitas oosit akan menel')tukan keberhasilan produksi embrio (Bilodeau-Goeseels and Panich, 2002; Lonergan and Fair, 2008)
Disisi lain, spermatozoa untuk fertilisasi in vitro memerlukan penanganan khusus sehingga
mampu membuahi sel telur. Sementara pada keadaan in vivo persiapan dilakukan didalam organ reproduksi betina yang dikenal dengan istilah kapasitasi (Yanagimachi, 1994)
Persiapan spermatozoa pada proses in vitro biasanya dilakukan dengan berbagai teknik diantaranya teknik swim up yang menyediakan waktu beberapa menit sampai jam supaya spermatozoa siap membuahi. Telah diketahui bahwa proses kapasitasi dilakukan dengan cara
pencucian dan sentrifugasi. Oleh karena itu penelitian ini diranc ng untuk melihat kemampuan oosit akibat proses transportasi juga memabandingkan kemampuan perkembangan embrio
awal pada proses fertilisasi yang berbeda. | id |
dc.language.iso | id | id |
dc.publisher | Perhimpunan Dokter Hewan Indonesia (IndonesianVeterinary Medical Association) | id |
dc.title | PENGARUH LAMA TRANSPORTASI OVARIUM DAN MEDIUM SELEKSI SPERMATOZOA TERHADAP PERKEMBANGAN AWAL EMBRIO SAPI IN VITRO | id |
dc.type | Article | id |
dc.subject.keyword | Ovarium | id |
dc.subject.keyword | lama transportasi | id |
dc.subject.keyword | medium seleksi spermatozoa | id |
dc.subject.keyword | embrio | id |
dc.subject.keyword | sapi | id |