Show simple item record

dc.contributor.authorKuswandi, Agasthya
dc.contributor.authorNugrahadi, Haris Achmad
dc.contributor.authorSaefudin, Endang
dc.contributor.authorP, Anandya Dara W
dc.contributor.authorPratiwi, Dessy
dc.date.accessioned2015-01-28T06:21:43Z
dc.date.available2015-01-28T06:21:43Z
dc.date.issued2014
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/73754
dc.description.abstractSektor perikanan di Desa Sukarapih, Pintu Ledeng, Bogor pada dasarnya menyimpan banyak potensi yang dapat dimanfaatkan. Bayak lahan kosong dan ketersediaan air yang belum termanfaatkan di desa Sukarapih. Sehingga banyak warga yang memanfaatkan potensi perikanan di Desanya dengan budidaya ikan gurami (Osphronemus gouramy). Ikan gurami merupakan komoditas air tawar yang menjadi primadona. Hal itu dikarenakan ikan gurami memiliki harga yang relatif tinggi dan permintaan ikan gurami yang tinggi untuk kebutuhan konsumsi. Namun hasil yang didapatkan masih rendah karena tidak digunakannya teknologi untuk budidaya. Salah satu cara untuk meningkatkan produksi adalah dengan budidaya secara intensif. Selain itu, dibutuhkan teknologi ramah lingkungan yang sekaligus meningkatkan keuntungan serta tetap berbasis Best Aquaculture Practices (BAP). Solusi yang dapat membuat produksi akuakultur tetap stabil dengan produktivitas yang tinggi serta berwawasan lingkunga yaitu dengan teknologi bioflok. Hal ini dikarenakan limbah senyawa N yang dihasilkan dari limbah budidaya dapat dihilangkan dengan memanfaatkan bakteri heterotrof untuk memanfaatkan N organik dan anorganik yang terdapat di dalam perairan. sistem ini memungkin pergantian air dapat diminimalisir sehingga cost untuk pergantian air dapat ditekan dan profit yang diperoleh pembudidaya akan maksimum. Petani di Desa Sukarapih memiliki kendala yaitu rendahnya hasil panen serta rendahnya tingkat kelangsungan hidup ikan gurami. Teknologi bioflok merupakan salah satu jawaban dari masalah tersebut. Melalui teknologi bioflok peningkatan padat penebaran dapat dilakukan tanpa harus takut akan menurunya nilai kelangsungan hidup, serta limbah akibat dari feses ikan dan leaching out pakan dapat dikurangi sehingga tidak bersifat toksik bagi ikan. Introduksi terhadap teknologi bioflok dapat meningkat produktivitas perikanan dan kesejahteraan warga di Desa Sukarapih Bogor.en
dc.language.isoid
dc.publisherBogor Agricultural University, Institut Pertanian Bogor
dc.title“Fit-flocs” : aplikasi teknologi bioflok ramah lingkungan dalam peningkatan produksi ikan gurami bagi petani di desa sukarapih, bogoren
dc.typeOtheren
dc.subject.keywordIkan guramien
dc.subject.keywordPetani tradisionalen
dc.subject.keywordbudidaya intensifen
dc.subject.keywordteknologi biofloken


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record