dc.description.abstract | Tulisan ini bertujuan menjelaskan program edukasi berbasis pertanian, lingkungan, dan budaya Sunda yang dapat membentuk karakter anak yang percaya diri, bertanggung jawab, jujur, dan berwawasan luas melalui mendongeng dengan Wayang Sunda (Wayang Golek). Daerah Jawa Barat merupakan daerah tataran Sunda yang subur dan mayoritas penduduknya bermatapencaharian sebagai petani. Namun, minat generasi muda, khususnya anak-anak terhadap pertanian dan kebudayaan Sunda kian menurun dari hari ke hari. Metode yang digunakan dalam program ini adalah penyuluhan, pendampingan, dan monitoring berbasis fun and contextual learning. Proses penyampaian materi pembelajaran mengenai pendidikan pertanian dan lingkungan dilakukan dengan mendongeng menggunakan bahasa Sunda dan media Wayang Golek. Penyampaian program edukasi ini mengacu pada konsep Developmentally Appropriate Practice (DAP) yang meliputi tiga dimensi yaitu patut menurut umur, patut menurut lingkungan sosial dan budaya, serta patut menurut anak sebagai individu yang unik. Kemasan kegiatan pembelajaran yang menarik dan interaktif diharapkan dapat menjadi peluang bagi anak-anak untuk meningkatkan pengetahuan dan memberntuk karakter siswa yang berbudiman. Proses dan tahapan kegiatan ini telah berhasil menambah pengetahuan anak-anak di bidang pertanian (khususnya manfaat dan vitamin yang terkandung dalam sayur dan buah), lingkungan, dan budaya Sunda. Selain itu, mulai timbul rasa percaya diri yang lebih besar, saling menghargai, jujur, dan bertanggung jawab dalam diri anak. | en |