Perencanaan kebun wisata pertanian gunung leutik Ciampea bogor
View/ Open
Date
2011Author
Nasrullah, Nizar
Makalew, Afra D.N.
Sukma, Dewi
Budiarti, Tati
Metadata
Show full item recordAbstract
Lahan di sekitar Gunung Leutik dengan luas 41.4 ha direncanakan menjadi Kebun Wisata Pertanian yang disebut Kebun Wisata Gunung Leutik (KWG). Tapak ini merupakan lahan Pesantren Pertanian Darul Fallah dan lahan masyarakat Gunung Leutik, Desa Benteng Kecamatan Ciampea Bogor. Unit-unit usaha tani yang telah ada dalam tapak dijadikan objek wisata. Pada lahan pesantren terdapat unit usaha yang terdiri atas pembibitan tanaman; peternakan sapi perah, sapi potong dan kambing perah PE.; budiaya ikan air tawar, pengolahan yoghur, dan pabrik pupuk kandang granular; sedang pada Kampung Gunung Leutik terdapat persawahan untuk padi dan tanaman palawija; dan tegalan untuk kebun sayur dan buah. Pada lahan yang masih belum diusahakan pada lahan pesantren direncanakan objek wisata baru yang terdiri atas blok tanaman buah Rambutan, Jambu Biji Merah, Jambu Kristal, Jambu Bol, dan Pepaya. Selain itu dalam tapak direncanakan dua area untuk taman yang di peruntukkan untuk kegiatan wisata non pertanian seperti untuk piknik dan kegiatan kelompok bagi pengunjung. Kebun direncanakan dilengkapi fasilitas pelayanan wisata seperti tempat parkir, plaza, shelter, toko, kios souvenir, kantin, mosholla dan toilet. Antar tiap ruang dalam tapak dihubungkan dengan jalur sirkulasi untuk pemeliharaan dan tour dalam kebun. Paket wisata di dalam kebun direncanakan berupa tour kebun untuk interpretasi unit-unit usaha pertanian, paket panen dan menikmati hasil kebun, dan paket pelatihan pertanian. Site in Gunung Leutik and their surrounding (41.4 ha) were planned as agro tourism park that named as Gunung Leutik Agrotourism Park. Site owned by Darul Fallah Agricultural Boarding School and the farmer community in Gunung Leutik village, Ciampea Bogor. Existing farms in the site will be used as tourism attractions. In the boarding shchool campus various farm units running commercially including plant nursery, dairy cow, cattle, and PE dairy lamb farm, fresh water fishery, yoghurt processing, and granules organic fertilizer plant. Rice field for paddy and after paddy crops, and mixed fruits and vegetable farm dominated land in Gunung Leutik Village. Land suitability analysis showed that unutilized/bare land in boarding shcool area is suitable for perennial fruits plants. Therefore in that bare land will be planted with Rambutan, Red Guava, Seedless Guava, Jambu Bol and Papaya. In the park, two common parks will be provided for picnic and visitor gathering area. Park will be planned to provide good service facilities such as parking lots, plaza, shelter, shouvenir shop, cafetaria, musholla and toilets. Each block in the park will be connected with circulation path for park touring, and park maintenance. It is planned to provide recreation programmes that visitor can appreciate all farm unit, and promote agricultural training programme.
Collections
- Research Proceeding [307]