Show simple item record

dc.contributor.authorPuspitawati, Herien
dc.date.accessioned2010-04-23T05:57:52Z
dc.date.available2010-04-23T05:57:52Z
dc.date.issued2004
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/7175
dc.description.abstractSecara khusus, studi ini bertujuan untuk mengetahui kecenderungan perilaku kenakalan pelajar (apakah tergolong kategori kekerasan atau kenakalan kriminal/narkoba), menganalisa perilaku kenakalan pelajar berdasarkan jenis kelamin mengkaji perbedaan karakteristik individu seperti sifat maskulin vs feminine, introvert vs ekstrovert, dan karakter pribadi antara pelajar putra dan putri, mengetahui karakteristik keluarga pelajar baik aspek sosial, ekonomi maupun demografi, mengetahui perbedaan pola asuh orang tua terhadap anaknya antara pelajar putra dan putri, mengetahui perbedaan keadaan lingkungan teman (peer grup) antara pelajar putra dan putri baik berupa dukungan sosial, pengaruh positif atau negatif, dan menganalisa faktor-faktor latent yang sangat menentukan tingkat kenakalan pelajar baik putra maupun putri. Penelitian dilakukan di kota Bogor di SMK-TI YKTB dan SMU PGRI 14. Contoh penelitian berjumlah 262 pelajar yang terdiri atas sebagian besar atau sejumlah 144 pelajar laki-laki dan sebagian kecil atau 118 pelajar berjenis kelamin perempuan berumur antara 16 sampai 18 tahun. Pendidikan ayah contoh berkisar mulai dari tidak pernah sekolah sampai dengan tamat dari perguruan tinggi. Lebih dari setengah ayah contoh laki-laki mempunyai pendidikan rendah yaitu hanya sampai tamat sekolah dasar, adapun lebih dari tujuh puluh persen ayah contoh perempuan mempunyai pendidikan sekolah menengah atas. Keadaan pendidikan ibu contoh tidak berbeda jauh dengan keadaan pendidikan ayah contoh baik laki-laki maupun perempuan. Total pendapatan keluarga contoh tertera pada Tabel 10 yaitu berkisar antara kurang dari Rp. 500.000,- sampai dengan lebih dari Rp. 2.500.000,-, dan diketahui bahwa hampir tiga-perempat dari jumlah contoh laki-laki berasal dari keluarga yang berpendapatan rendah, yaitu kurang dari Rp. 750.000,- sebulan, dan bahkan 44% dari jumlah contoh laki-laki tersebut hidup dalam keluarga yang berpendapatan sangat rendah, yaitu kurang dari Rp. 500.000,- sebulan.id
dc.publisherIPB (Bogor Agricultural University)
dc.subjectBogor Agricultural University (IPB)id
dc.subjectkenakalan pelajarid
dc.titleAnalisis jender terhadap perilaku kenakalan pelajar putra dan putri di kota bogor (lanjutan kajian wanita tahun 2002)id


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record