Show simple item record

dc.contributor.authorSuprayogi, Agik
dc.contributor.authorDarusman, Huda S.
dc.contributor.authorNgabdusani, Iqbal
dc.date.accessioned2014-12-16T08:59:55Z
dc.date.available2014-12-16T08:59:55Z
dc.date.issued2009
dc.identifier.citationJurnal Ilmu Pertanian Indonesia, Desember 2009, hlm. 141-147 Vol. 14 No.3en
dc.identifier.issn0853 – 4217
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/71754
dc.description.abstractDog is man’s favorite companion animal and they are also beneficial as an animal model in biomedical research. So far, the Indonesian native dog’s physiological values for diagnostic or research purposes, was based on literature which differed in breeds, geography and age variety. Furthermore, there is little publication on Indonesian native’s dog physiological value which emphasize on its age variety, specially its comparative study between adult and puppies. Comparative parameters which were used in this study were heart rate (HR), respiratory rate (RR), non-invasive blood pressure (NIBP) and rectal temperature (RT). The study utilized fifteen Indonesian native dogs. The result showed a significant (p< 0.05) higher HR’s values on puppies to adult, which are 152.50±14.76 and 95.93±23.7 beat per minute), respectively, while the RT’s were lower on puppies to adults (37.53±0.29 and 38.23±0.73 oC, respectively). The NIBP’s values were significantly lower on puppies to adult, which are systole (83.93±13.29 Vs 129.68±24.45 mmHg), diastole (37.50±16.31 Vs 72.96±20.33 mmHg) and mean blood pressure values (58.21±13.30 Vs 91.82±24.34 mmHg). The insignificant result was found on RR values which are 26.50±7.93 and 28.21±14.34 for puppies and adult, respectively. The main reason for the differences in above parameters among puppies and adult can be defined by their metabolic rate and growth process.en
dc.description.abstractAnjing selain sebagai hewan kesayangan juga sangat bermanfaat sebagai hewan model penelitian. Sampai saat ini data normal anjing yang dimanfaatkan oleh dokter hewan praktek maupun peneliti masih menggunakan acuhan literarur asing. Disamping itu belum banyak yang mengungkap nilai fisiologis atas perbedaan umur anjing, walaupun perbadaan umur, geografis maupun bangsa anjing telah diketahui sangat menentukan nilai fisiologisnya. Studi ini menggunakan 15 ekor anjing kampung, bertujuan untuk membandingkan nilai frekuensi jantung, tekanan darah, respirasi, dan suhu rektal anjing dewasa (AD) dan anak anjing (AA). Nilai frekuensi jantung pada AA lebih besar (p<0,05) bila dibanding dengan AD yaitu (152.50±14.76 Vs 95.93±23.7) denyut/menit, sedangkan tekanan darah sistole, diastole, dan tekanan darah rata-rata terlihat lebih rendah (p<0,05) pada AA dibanding dengan AD, secara berurutan adalah (83.93±13.29 Vs 129.68±24.45) mmHg, (37.50±16.31 Vs 72.96±20.33) mmHg, dan (58.21±13.30 Vs 91.82±24.34) mmHg. Disamping itu frekuensi respirasi antara AA dengan AD tidak menunjukkan adanya perbedaan yaitu (26.50±7.93 Vs 28.21±14.34) inspirasi/menit. Sebaliknya suhu rektal pada AA lebih rendah (p<0,05) dibandingkan dengan AD yaitu (37.53±0.29 Vs 38.23±0.73) oC. Perbedaan nilai fisiologis kardiorespirasi dan suhu rektal antara AA dan AD ini semata-mata karena perbedaan umur anjing tersebut yang terkait dengan tingkat metabolisme dan proses pertumbuhan tubuh.en
dc.language.isoid
dc.titlePerbandingan nilai fisiologis kardiorespirasi dan suhu rektal anjing kampung dewasa dan anaken
dc.title.alternativeThe comparison of physiological value on cardiorespiration and rectal temperature between adult and puppies of indonesian native dogsen
dc.typeArticleen
dc.typeBooken
dc.subject.keywordCardirespiration,en
dc.subject.keywordRectal Temperature,en
dc.subject.keywordDogsen


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record