| dc.description.abstract | Jumlah orang dewasa dan anak yang obesitas masuk dalam kriteria epidemi di banyak negara. Untuk pencegahan obesitas, overweight dan resiko kesehatan yang berhubungan. Strategi pencegahan harus berdasar pada populasi, lingkungan sosial dan fisik dalam konteks makanan yang sehat dan aktifitas fisiko Perubahan gaya hidup yang sehat (menurunkan berat badan) telah dibuktikan mengurangi kejadian diabetes dan hipertensi. Pencegahan primer yang meliputi makanan sehat, aktivitas fisik yang berkelanjutan perlu ditunjang dengan inisiatif dalam mendidik masyarakat tentang manfaat ini akan membantu mengatasi masalah obesitas global dan penyakit yang terkait dengan obesitas. Pedoman nasional maupun lokal untuk pencegahan obesitas perlu dilakukan dengan segera. Beberapa negera termasuk pakistan, singapura, india dan cina telah memulai program nasional yang terkait dengan obesitas dan gizi. Singapura misalnya, telah menjalankan program "Fit and Trim" di Sekolah Dasar dan telah menyebabkan penurunan yang luar biasa pada prevalensi obesitas dari 16,6% pada tahun 1992 menjadi 14,6% pada tahun 2000 antara anak-~nak usia 11 sampai 12 tahun, dan dari 15,5% menjadi 13,1% di antara anak berusia 15 sampai 16 tahun. Malaysia juga membentuk panduan (guidelines) pada tahun 2003 untuk menurunkan overweight dan obesitas pada remaja dan dewasa. Yang berisi diantaranya : 1) Penurunan intake kalori dengan penggunaan makanan konvensional. 2) Meningkatkan aktivitas fisik dan penggunaan energi. 3) Modifikasi perilaku makan yang berhubungan dengan kebiasan makan dan pola aktivitas. 4) keterlibatan anggota keluarga terhadap proses perubahan tersebut. 5) Panduan ini juga menyediakan panduan bagi orang tua untuk menyediakan makanan sehat untuk anak dan meningkatkan tingkat aktifitas fisik mereka. | en |
