dc.description.abstract | Penelitian ini bertujuan: ( 1) memperoleh pola konsumsi pangan fungsional; (2) mengembangkan formula produk minuman fungsiona l: dan (3) menyusun informasi kandungan gizi produk terpilih. Penelitian yang di lakukan berupa riset eksploratoris yang dilakukan melalui survei terhadap 120 responden yang berusia di atas 30 tahun untuk mendapatkan gambaran umum sebagai pertimbangan dalam mendesain produk. Responden berjumlah 120 orang (quota sampling) terdiri dari empat kelompok usia : 30-40, 41-50, 51-60 dan >60 tahun. Setiap kelompok usia terdiri dari 30 responden (15 pria dan 15 wanita) . Dibuat 6 prototipe produk, dievaluasi menggunakan uji hedonik (9 skala) dan uji ANOVA, dan pemilihan produk terbaik dilakukan dengan uji Duncan•s. Hasil penelitian menunjukkan bahwa indeks masa tubuh (IMT) meningkat pada usia 41-50 tabun. Sernakin berumur seseorang, kasus kegemukan dan penyakit degeneratif semakin bertambah, serta perilaku konsumsi beralih dari pola konsumsi bebas menuju pola konsumsi selektif. Prototipe produk terbaik mengandung energi total 75 kkal persajian serta kandungan lemak, protein dan karbohidrat total berturut-turut sebesar 2.5; 5 dan 8 g. Selain itu produk juga mengandung 720 ug karoten (10% AKG), serta 68 mg vitamin C (75% AKG) dan 10 mg D-alfa tokoferol (80% AKG), 2.5 mg isoflavon,2 g protein whey yang berpotensi sebagai antioksidan. Produk terpilih memiliki solubility index 6.5 ml, aw 0.46, ukuran | en |