Perhitungan Energi Disosiasi Gugus Fungsi OH- dan PO43- Hidroksiapatit dengan Pemodelan Spektroskopi Inframerah Berbasis Particle Swarm Optimization (PSO)
Abstract
Hidroksiapatit Ca10(PO4)6(OH)2 adalah Senyawa kalsium fosfat yang memiliki sifat biokompatibilitas. FTIR (Fourier Transform Infrared Spectroscopy) digunakan untuk mengetahui karakteristik gugus hidroksiapatit. Pemodelan gugus fungsi hidroksiapatit dapat digunakan untuk mendapatkan frekuensi vibrasi dan konstanta pegas. Analisis energi pelepasan gugus fungsinya dilakukan dengan menghitung energi disosiasi. Dalam tulisan ini akan ditampilkan hasil teoritik pemodelan gugus hidroksil dan fosfat menggunakan model pegas. Pemodelan gugus fungsi OH- dihasilkan konstanta pegas 524,4559 N/m dan bilangan gelombang serap 3497,5677 cm-1. Pemodelan gugus fungsi PO43- dihasilkan konstanta pegas 612,2704 N/m dan bilangan gelombang serap 1085,2559 cm-1. Konstanta dan bilangan gelombang serap yang didapatkan digunakan untuk menghitung energi disosiasi. Energi disosiasi OH- dihasilkan sebesar 566,5637 kJ/mol dan energi disosiasi PO43- adalah 567,6248 kJ/mol. Bilangan gelombang serap yang didapatkan sesuai dengan hasil eksperimen pada mode regangan sometrik, dan energi disosiasi gugus fungsi yang didapatkan juga mendekati nilai literatur.
Collections
- Physics [49]