Show simple item record

dc.contributor.authorMunif, Abdul
dc.contributor.authorHipi, Awaludin
dc.date.accessioned2013-02-22T02:56:36Z
dc.date.available2013-02-22T02:56:36Z
dc.date.issued2011-10-03
dc.identifier.isbn978-979-8940-34-7
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/60941
dc.description.abstractPenggunaan pupuk buatan dapat meningkatkan produksi tanaman, namun terdapat beberapa dampak negatif berupa pencemaran lingkungan, penurunan kesuburan tanah dan keanekaragaman hayati. Hal ini menyebabkan terganggunya ekosistem pertanian, sehingga dapat mengancam keberlanjutannya. Alternatif untuk mengemballkan ekoslstem pertanian adalah memakslmalkan peran mlkroba tanah yang menguntungkan. Kelimpahan populasi mikroba dipengaruhl oleh jenis tanah, umur dan kondisi tanaman. Tujuan penelitian ini adalah untuk: 1) mengetahui populasi bakteri rhizosfer dan endofit pada media tanam dan varietas jagung yang berbeda; 2) mendapatkan isolat bakteri rhizosfer dan endofit; 3) mendapatkan isolat bakteri yang efektlf dalam memacu perkecambahan benlh jagung. Penelltian dilakukan di rumah kaca, dan laboratorium, Fakultas Pertanian IPB. Penanaman jagung dilakukan pada 3 jenis medium yaitu 100% tanah, tanah + kompos (50% : 50%), dan 100% kompos dalam polybag. Varietas jagung yang ditanam yaitu Bi""'-3 (hibrida) dan Srikandi Kuning (bersari bebas) (rakitan Badan Litbang Pertanian). Tanaman jagung berumur ± 2 minggu diambil bersama tanah di sekitar akarnya, kemudfan dilakukan lsolasi terhadap bakteri rhlzosfer dan endofit Bakteri hasil isolasi kemudlan dlmurnikan dan dilakukan uji perkecambahan pada tanaman jagung. Hasil penelitian menunjukkan bahwa populasi tertinggi bakteri rhizosfer diperoleh pada perlakuan media .kompos/varietas Srikandi Kunlng, sementara populasi tertinggi bakteri endofit dihasilkan pada perlakuan medium tanah+kompos/Bima-3. Dari lsolasi bakteri didapatkan 17 isolat rhizobakteria dan 9 lsolat bakteri endofit Melalui perlakuan benih (seed treatment terdapat 2 lsolat rhizobakteri yang mampu meningkatkan panjang akar tanaman jagung, dan 6 isolat deapat meningkatkan tinggi tanaman. Diduga bakteri endofit maupun bakteri rhizosfer (rizobakteri) ttdak bersifat patogenik, bahkan sebagian besar potensial memacu pertumbuhan tanaman (plant growth promoting) dan melindungi tanaman dari patogen penyebab penyakit (plant health promoting).en
dc.publisherBalitbangtan-Puslitbangtan pangan-Balittan serealia
dc.subjectBakteri rizosferen
dc.subjectbakteri endofiten
dc.subjectmedia tanamen
dc.subjectjagung, varletasen
dc.titlePotensi Bakteri Endofit dan Rhizosfer dalam Meningkatkan Pertumbuhan Jagungen


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record