Show simple item record

dc.contributor.authorIskandar, Dahri
dc.date.accessioned2012-03-26T07:40:27Z
dc.date.available2012-03-26T07:40:27Z
dc.date.issued2010
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/53929
dc.description.abstractAlat penangkap ikan merupakan salah satu aspek penting dalam proses penangkapan ikan. Salah satu keberhasilan usaha penangkapan ikan sangat tergantung dari kinerja alat tangkap yang digunakan. Alat penangkap ikan adalah sarana dan perlengkapan yang dapat digunakan untuk menangkap atau mengumpulkan ikan. Selain alat tangkap, komponen yang turut menunjang keberhasilan usaha penangkapan ikan adalah kapal penangkap ikan dan nelayan yang membentuk satu kesatuan yang disebut sebagai unit penangkapan ikan. Sebuah alat penangkap ikan mempunyai ukuran dan konstruksi yang berbeda untuk tiap wilayah. Perbedaan ukuran dan konstruksi alat tangkap di beberapa wilayah Indonesia terjadi sebagai proses adaptasi terhadap daerah penangkapan ikan, ketersediaan bahan baku, maupun dana (Iskandar 2009). Adanya perbedaan konstruksi dan ukuran alat tangkap yang diadaptasi di suatu wilayah, maka suatu jenis alat tangkap yang sama, terkadang seringkali memiliki variasi ukuran, bentuk dan bahan pembuatnya. Sebagai contoh alat tangkap muroami yang diadaptasi oleh masyarakat di Kepulauan Seribu memiliki ukuran dan konstruksi yang berbeda dengan yang diadaptasi oleh nelayan di Ternate dan Tidore (Subani dan Barus 1982).en
dc.publisherDept. Pemanfaatan Sumberdaya Perikanan
dc.subjectikan tangkapanen
dc.subjectBogor Agricultural University (IPB)en
dc.titleInventarisasi unit penangkapan pukat kantong yang digunakan oleh nelayan di Desa Mayangan Kabupaten Subangen
dc.title.alternativeBuku I New Paradigm in Marine Fisheries - Pemanfaatan dan Pengelolaan Sumberdaya Perikanan Berkelanjutanen
dc.typeBook chapteren


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record