dc.description.abstract | Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui program pemberian ransum yang paling efisien berdasarkan kebuluhan energi metabolis (EM) dan protein (PK) yang dinyatakan dalam rasio energi dan protein (E/P) ransum pada berbagai periode pertumbuhan. Jumlah ayam yang digunakan sebanyak 60 ekor yang dikelompokkan berdasarkan liga perlakuan dan masing-masing perlakuan tiga ulangan. Perlakuan yang diuji yaitu pemberian ransum berdasarkan periode pertumbuhan : P1 = umur 1- 8 dan 8 - 12 minggu : E/P 145 (EM 2800 kkal/kg, PK 20%) dan 156 (EM 2400 kkal/kg, PK 16 %), P2 = umur 1-4, 4-8 dan 8-12 minggu : E/P 145, 150 ( EM 2600 kkal/kg, PK 18 % ), 156, dan P3 = umur 1-4, 4-8 dan 8-12 minggu : ET 145, 156 dan 171, (EM 2400 kkal/kg, PK 14%). Rancangan percobaan yang digunakan adalah rancangan acak lengkap. Data yang diperoleh dianalisis varian. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa P1 menghasilkan pertambahan bobot badan selama 12 minggu paling tinggi dibandingkan P2 dan P3 (889,46 Vs 812,61 ; 736,93 gram/ekor) serta konversi ransum yang rendah (3,92 vs 4,02; 4,53). P'rogram pemberian ransum P3 menghasilkan persentase lemak abdomen yang paling rendah dibandingkan Pl dan P2 (0,22 vs 0,72 : 0,55 %). | en |