Penentuan Status Hara Nitrogen Melalui Analisis Jaringan Daun pada Tanaman Manggis (Garcinia mangostana L.)
Abstract
Analisis jaringan daun yang diperoleh dari laboratorium akan mempunyai arti apabila telah dikalibrasikan dengan produksi tanaman yang dapat dipasarkan. Studi untuk memberikan nilai agronomi terhadap hasil analisis jaringan daun dikenal dengan nama uji kalibrasi. Uji ini menentukan hubungan antara nilai analisis jaringan daun dengan respon tanaman di lapangan. Dengan menggunakan model regresi data-data dari analisis jaringan daun dapat diinterpretasikan. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan model regresi yang sesuai untuk menenentukan status hara nitrogen pada tanaman manggis. Sehingga data analisis jaringan daun dapat di interpretasikan apakah status hara nitrogen rendah, sedang atau tinggi. Hasil penelitian menunjukan bahwa model regresi yang terbaik antara konsentrasi N daun umur 5 bulan dengan produksi adalah kuadratik. Berdasarkan model kuadratik konsentrasi N daun <0,99% statusnya adalah sangat rendah, 0,99%-1,35% rendah, 1,35-2,10% adalah sedang, 2,10% adalah tinggi, dan >2,10% adalah sangat tinggi. Untuk menaikkan konsentrasi N daun dari status sangat rendah menjadi status sedang dibutuhkan pupuk N sebesar 3017-7017 g/tanaman/tahun pada tahun pertama. Untuk tahun kedua, diperlukan N sekitar 2032- 4698 g/tanaman/tahun.
Collections
- Proceedings [2790]