Show simple item record

dc.contributor.authorAnwar, Affendi
dc.contributor.authorRustiadi, Ernan
dc.date.accessioned2010-05-24T05:04:06Z
dc.date.available2010-05-24T05:04:06Z
dc.date.issued2003
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/24840
dc.description.abstractSelama lebih dari empat dekade yang Ialu, Indonesia sebenarnya telah mencatat prestasi yang mengesankan dalam mengurangi jumlah penduduk miskin. Kemajuan dicapai dibidang ekonomi telah memberi dampak kepada kemajuan diberbagai bidang, mulai dari pengurangan kemiskinan dan kesenjangan pendapatan hingga peningkatan harapan hidup dan kemampuan membaca serta menulis. Indikator yang berkaitan dengan kemiskinan seperti angka kematian bayi, misalnya, telah menurun tajam sejalan dengan peningkatan akses terhadap sarana kesehatan dan sanitasi. Pada periode yang sama, juga terjadi peningkatan peranan perempuan dimana perbedaan rasio pria-wanita di berbagai tingkat pendidikan menjadi semakin mengecil dan kontribusi wanita dalam pendapatan keluarga juga semakin membesar. Sementara itu, ketimpangan antar propinsi menjadi semakin menipis. Tetapi timbul pertanyaan mengapa Indonesia mengalami krisis ekonomi-sosial-politik yang dipicu oleh terjadinya krisis moneter secara berkepanjangan yang dampaknya memperbanyak jumlah masyarakat golongan miskin?.id
dc.publisherIPB (Bogor Agricultural University)
dc.titleAlternatif sistem perencanaan pembangunan bagi Indonesia di masa depanid


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record