Perencanaan Wilayah di dalam Mengatasi Kerusakan Lingkungan dan Disparitas antar Wilayah di Era Otonomi Daerah
Abstract
Pembangunan pada dasarnya merupakan suatu proses perubahan-perubahan ke arah yang dikehendaki. Tidak ada suatu konsensus mengerti definisi pembangunan yang diterima secara luas. Namun proses pembangunan pernah lebih dipahami sebatas sebagai proses pertumbuhan ekonomi. Lahirnya ilmu-ilmu kewilayahan, khususnya regional development dan regional sciences pada dasarnya adalah bentuk-bentuk kritik atas cara pandang pendekatan-pendekatan pembangunan yang terlalu sering melihat dari kacamata makro, karena salah satu permasalahan riil pembangunan adalah masalah disparitas regional (regional disparity).