Pengaruh Pemberian Kapur (CaCO,) dan Pemupukan Dengan Unsur Kalium (KCl) pada Tanah Podsolik Darmaga Terhadap Semai Sengon (Paraserianthes falcataria (L) Nielsen) serta Pembuatan Kurva Buffer
Abstract
Tanah Ultisol podsolik) merupakan salah satu jenis tanah mineral yang banyak digunakan sebagai media tumbuh bibit. Hal ini terjadi karena jenis tanah tersebut terscbar cukup Iws di Indonesia. Kelemahan tanah Ultisol sebagai media tumbulr adalah karena tanah ini umumnya bereaksi . ./ sangat masam (Suprnptohardjo, 1974). Ole11 karena rtu untuk menaikkm pertumbuhan bibil tanarnan diperlukan rnedia tunbul~y ang baik bagi tanaman. Untuk rnenciptakan rnedia tumbulr yang baik tersebut diperlukan pupuk yang mengandung zat bereaksi basa seperli Kaliu~n (K). Salah satu jenis pupuk yang mengandung unsur Kalium adalah pupuk KCI. Untuk rnemperbaiki kesuburan tanalr akibat keasarnan tanah dm adanya kelarutan unsur Al, Fe dan Mn pada u~nunulya dil;rkukan pengapuran. Dengan kegiatan pengapuran diharapkan kisaran pH akan rnendekati nonnal pang cocok untuk ketersediaan unsur llara dan pertumbuhan tanainan pada utnummya. Penelirian ini bertujuan untuk rnengetal~uip engaruh pernupukan Kaliurn dan pengapuran pada pcnmnbuhan seinai sengon (PJa/nlcalaria) dm pernbuatan Kuwa Buffer untuk tanah Podsolik Dnrinaga. Metode penelitian yang digunakan adalall Rancangan Faktoriirl (3x4) der.ga:~ 10 kali pengulangan.
Collections
- Forest Management [206]