Potensi Centella asiatica (Pegagan) dalam Menurunkan Inflamasi pada Endometriosis
Abstract
Endometriosis merupakan penyakit ginekologis kronik yang ditandai oleh adanya
jaringan mirip endometrium yang tumbuh di luar kavum uteri, terutama di area pelvis.
Prevalensinya diperkirakan mencapai 10% pada perempuan usia reproduktif. Salah satu
ciri khas endometriosis adalah respons inflamasi berlebihan, yang ditandai dengan
peningkatan produksi sitokin proinflamasi (seperti TNF-α, IL-1β, dan IL-6), prostaglandin,
serta akumulasi stres oksidatif di jaringan ektopik.
Mekanisme inflamasi ini berperan penting dalam manifestasi klinis seperti nyeri
panggul kronis, dismenore, dan infertilitas. Aktivasi jalur pensinyalan TLR4/NF-κB
diketahui sebagai pengatur utama dalam proses inflamasi tersebut. Oleh karena itu,
intervensi farmakologis yang menargetkan jalur ini dianggap sebagai strategi potensial
untuk pengobatan endometriosis. Dalam hal ini, tanaman obat Centella asiatica (pegagan)
dan senyawa aktif utamanya, yaitu asam asiatik (asiatic acid), menunjukkan aktivitas
antiinflamasi dan antioksidan yang relevan secara patofisiologis. Kajian ini bertujuan
untuk meninjau potensi C. asiatica dalam menekan peradangan yang berkaitan dengan
endometriosis berdasarkan data in vitro dan in vivo terkini. ...
Collections
- Medicine [92]
