Analisis Variabilitas Produksi dan Anomali Iklim untuk Tanaman Tembakau di Kabupaten Temanggung
Abstract
Penanaman tembakau telah dilakukan secara intensif selama bertahun-tahun
di Kabupaten Temanggung karena tembakau merupakan salah satu komoditi
penting yang menjadi sumber pendapatan petani dan PAD Kabupaten
Temanggung. Namun beberapa dekade terakhir kegagalan panen tembakau akibat
variablitas iklim sering terjadi. Tanaman tembakau sangat sensitif terhadap curah
hujan baik respon terhadap kualitas dan kuantitas tembakau, penurunan kualitas
dan kuantitas akibat adanya penyimpangan curah hujan menyebabkan pendapatan
petani tembakau menurun. Penelitian ini bertujuan untuk mengurangi risiko
kegagalan panen tembakau di Kabupaten Temanggung dan dapat memberikan
rekomendasi adaptasi kepada petani dan pemerintah Kabupaten Temanggung.
Unsur iklim yang dikaji dalam penelitian ini adalah curah hujan dan suhu udara.
Metode penelitian ini menggunakan polygon thieseen untuk mengetahui pola
curah hujan di Kabupaten Temanggung serta perhitungan distribusi curah hujan
dilakukan menggunakan Probability Density Function untuk mengetahui kondisi
perubahan curah hujan di masing-masing kecamatan. Selanjutnya dilakukan
analisis hubungan antara anomali curah hujan dan suhu terhadap produktivitas
tembakau menggunakan metode regresi linier dan uji t. Pengaruh curah hujan
memiliki korelasi negatif dan signifikan dengan nilai korelasi dan koefisien
deteminasi sebesar r = -0.475 dan R2 = 0.22 sedangkan suhu rata-rata dan suhu
maksimum bulanan memiliki korelasi negatif dan signifikan terhadap
produktivitas tembakau. Anomali curah hujan seluruh kecamatan di Kabupaten
Temanggung memiliki korelasi negatif dan berpengaruh nyata terhadap
produktivitas tembakau pada bulan Agustus atau fase panen III dan IV. Pengaruh
curah hujan dan suhu terhadap produktivitas tembakau di kabupaten Temanggung
perlu menjadi perhatian bagi pemerintah daerah dan petani tembakau dalam upaya
adaptasi dan mitigasi.