Profil Produksi dan Reproduksi Kambing Peranakan Etawah yang Diberi Ransum Flushing Mengandung Minyak Nabati dan Hewani.
View/ Open
Date
2019Author
Zakiyatussolihah
Astuti, Dewi Apri
Khotijah, Lilis
Metadata
Show full item recordAbstract
Tujuan dari penelitian ini adalah mengevaluasi dan menganalisis pengaruh
pemberian ransum flushing yang mengandung minyak nabati dan hewani terhadap
profil produksi dan reproduksi Kambing Peranakan Etawah. Ternak yang
digunakan 24 ekor induk kambing PE siap kawin dengan bobot awal 33.833.70
kg dan 4 ekor pejantan dengan tingkat fertilitas sama. Penelitian ini menggunakan
rancangan acak lengkap (RAL) dengan 4 perlakuan ransum yaitu R1
(mengandung minyak bunga matahari sebagai sumber PUFA linoleat), R2
(mengandung minyak flaxseed sebagai sumber PUFA linolenat), R3 (mengandung
tallow sebagai sumber SFA oleat), dan R4 (mengandung minyak ikan lemuru
sumber PUFA EPA dan DHA). Data yang diperoleh dianalisis menggunakan
Rancangan Acak Lengkap dengan software SAS. Parameter penelitian ini adalah
konsumsi nutrien, pertambahan bobot badan harian (PBBH), body condition score
(BCS), onset estrus, lama estrus, respon estrus, persentase kebuntingan, dan
jumlah embrio. Hasil penelitian menunjukan penggunaan asam lemak yang
berbeda dalam ransum flushing tidak berpengaruh nyata terhadap konsumsi
nutrien, Pertambahan Bobot Badan Harian (PBBH), Body Condition Score (BCS),
onset estrus, lama estrus, respon estrus, dan persentase kebuntingan, tetapi secara
nyata (P<0.05) berpengaruh terhadap jumlah embrio. Penggunaan minyak
flaxseed yang mengandung linolenat tinggi dalam ransum flushing dapat
meningkatkan PBBH pada awal kebuntingan dan jumlah embrio pada induk
kambing Peranakan Etawah. Seperti halnya minyak ikan lemuru secara ekonomis
potensial untuk dikembangkan di peternakan rakyat karena harganya murah dan
banyak tersedia di Indonesia.