Studi Waktu (Time Study) pada Proses Pengolahan Kopi di Pabrik Kopi Banaran, PTPN IX
Abstract
Kopi merupakan salah satu komoditas eksport di Indonesia. Data BPS tahun
2017 menunjukkan ekspor kopi di Indonesia mencapai 700 ribu ton kopi petik.
Musim panen kopi yang beragam di tiap daerah dan tidak terjadi sepanjang tahun
menyebabkan perusahaan pengolahan kopi kesulitan dalam mencari pekerja,
sehingga mempengaruhi produksi kopi yang dihasilkan. Tujuan dari penelitian ini
adalah menentukan elemen-elemen kerja dan waktu baku dari elemen tersebut,
menentukan kapasitas kerja ideal pada tiap bagian melalui pendekatan ergonomi,
dan mengusulkan rekomendasi penambahan tenaga kerja. Proses pengambilan
data pada penelitian ini dilakukan dengan cara merekam setiap proses yang terjadi
pada pengolahan kopi yang kemudian dihitung waktunya menggunakan bantuan
stopwatch. Setelah didapat rataan waktu maka digunakan metode Westinghouse
untuk mendapatkan waktu normal,dan waktu baku menggunakan bantuan faktor
kelonggaran dan faktor prnyesuaian. Didapatkan waktu baku pada proses
penerimaan dan pengolahan kopi, proses pengeringan, proses sortasi buah kopi
dan juga proses penggudangan. Bagian sortasi menjadi bagian yang mempunyai
waktu baku yang paling lama, maka dari itu dilakukan penghitungan kebutuhan
tenaga kerja dibagian sortasi, dari rata-rata hasil produksi 5 tahun terakhir sebesar
309 013 kg, dibutuhkan 41 orang pekerja agar proses produksi bisa berjalan tepat
waktu.