Pengaruh Kredit Bermasalah terhadap Hubungan antara Kinerja Keuangan dengan Penyaluran Kredit UMKM pada BPD di Indonesia.
Abstract
Bank Pembangunan Daerah merupakan agent of regional development yang
diharapkan dapat menjadi lembaga keuangan yang berperan dalam perekonomian
daerah salah satunya dalam penyaluran kredit kepada Usaha Mikro, Kecil, dan
Menengah (UMKM). UMKM adalah sektor yang memiliki peran penting bagi
perekonomian Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh kinerja
keuangan yaitu biaya operasional pendapatan operasional (BOPO), capital
adequacy ratio (CAR), loan to deposit ratio (LDR) terhadap penyaluran kredit
UMKM yang diberikan oleh BPD di Indonesia periode 2008-2017, dengan risiko
kredit atau non performing loan (NPL) sebagai variabel moderasi. Metode analisis
data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis regresi moderasi, uji
asumsi klasik, dan uji hipotesis menggunakan program Eviews 9. Berdasarkan hasil
penelitan, BOPO, CAR, dan LDR tidak berpengaruh signifikan terhadap kredit
UMKM. NPL memiliki pengaruh negatif sebesar 36% terhadap penyaluran kredit,
serta mampu memoderasi BOPO dan CAR terhadap penyaluran kredit UMKM.
Collections
- UT - Management [3443]