Uji Kinerja Pengering Spouted Bed Dua Dimensi untuk Pengeringan Gabah
View/ Open
Date
2018Author
Saputra, Muhamad Andi
Nelwan, Leopold Oscar
Metadata
Show full item recordAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk melakukan uji kinerja pengering spouted bed
dua dimensi untuk pengeringan gabah. Parameter kinerja yang digunakan meliputi
kesetimbangan massa bahan, suhu pengeringan bahan, keseragaman kadar air
gabah, analisis konsumsi energi selama proses pengeringan gabah, dan menguji
mutu beras hasil pengeringan spouted bed dua dimensi yang dilanjutkan dengan
pengeringan pada suhu udara lingkungan. Penelitian ini dilakukan dengan metode
pengeringan dua tahap yaitu pengeringan dilakukan dengan laju pengeringan yang
relatif tinggi (SB2D) kemudian diikuti dengan laju pengeringan yang relatif rendah
dengan suhu udara lingkungan (ambient air temperature). Hasil penelitian
menunjukkan laju pengumpanan bahan (feed rate) ke dalam ruang pengering
sebesar 0,4280 kg/menit, massa hold up sebesar 3 kg dan waktu tinggal (residence
time) di ruang pengering selama 7 menit. Kapasitas pengeringan sebesar 23,52
kg/jam dan Laju pengeluaran bahan sebesar 0,392 kg/jam. Suhu rata-rata inlet
sebesar 30,79oC, suhu rata-rata udara panas yang masuk ruang pengering sebesar
69,43oC dan suhu rata-rata outlet sebesar 55,50oC. Konsumsi energi panas spesifik
untuk menguapkan 1 kg uap air adalah sebesar 3,17 kWh/kg atau 11,42 MJ/kg.
Total konsumsi energi listrik selama proses pengeringan sebesar 14,58 kWh atau
52,48 MJ dan konsumsi energi listrik untuk menguapkan 1 kg uap air adalah sebesar
3,53 kWh/kg atau 12,70 MJ/kg. Persentase beras kepala pengering SB2D sebesar
94,46 ± 0,836% dan pengering suhu udara lingkungan sebesar 91,97 ± 0,450%.
Nilai HRY dan MRY dari pengering SB2D masing-masing adalah 58,08 ± 0,0104%
dan 61,47 ± 0,006% sementara hasil pengering suhu udara lingkungan memiliki
nilai HRY dan MRY masing-masing adalah 53,69 ± 0,001% dan 58,38 ± 0,003%.