Konsumsi Minuman Berpemanis dan Berkafein Kaitannya dengan Usia Menarche.
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari hubungan antara konsumsi minuman berpemanis dan berkafein dengan usia menarche. Penelitian dengan desain cross-sectional study ini dilaksanakan pada bulan Maret sampai April 2017. Contoh dalam penelitian ini sebanyak 82 orang (41 contoh gemuk dan 41 normal) yang berasal dari siswi kelas VII SMP Negeri 1 Ciomas, SMP Informatika Bina Generasi, dan SMP Rimba Teruna, Bogor. Data karakteristik contoh dan keluarga serta usia menarche didapatkan dengan cara pengisian kuesioner, data status gizi didapatkan dengan pengukuran antropometri berdasarkan IMT/U, sedangkan data konsumsi pangan didapatkan dari wawancara food recall 2 x 24 jam dan SQFFQ. Usia menarche contoh gemuk signifikan lebih cepat daripada contoh normal dan usia menarche ibu contoh gemuk cenderung lebih cepat dari usia menarche ibu contoh normal. Terdapat hubungan signifikan negatif antara tingkat kecukupan energi dengan IMT/U (p=0.011;r=-0.281) serta IMT/U dengan usia menarche (p=0.000;r=-0.392). Terdapat hubungan signifikan positif usia menarche ibu dengan usia menarche contoh (p=0.034;r=0.235) dan tidak terdapat hubungan signifikan antara konsumsi minuman berpemanis dan berkafein dengan usia menarche, akan tetapi contoh dengan menarche cepat cenderung mengonsumi kafein lebih tinggi daripada contoh menarche normal. Contoh dengan IMT yang lebih tinggi serta memiliki keturunan menarche cepat cenderung lebih cepat mengalami menstruasi.
Collections
- UT - Nutrition Science [2989]