Sifat Fisik dan Penurunan Serat Kasar Bungkil Kopra (Cocos nucifera L.) melalui Pengurangan Cangkang dengan Kombinasi Penyaringan dan Pengaliran Udara.
View/ Open
Date
2017Author
Oktavia, Ardini
Nahrowi
Jayanegara, Anuraga
Metadata
Show full item recordAbstract
Penelitian dilakukan untuk mengevaluasi pengaruh kombinasi penyaringan
dan pengaliran udara terhadap sifat fisik dan penurunan serat kasar bungkil kopra.
Ukuran ayakan yang digunakan adalah mesh nomor 16 (1,0 mm), dan 30 (0,548
mm) dan dua jenis kecepatan kipas angin (862-1.053 rpm dan 1.020-1.246 rpm).
Produk hasil penyaringan dan pengaliran udara dibagi menjadi tiga kelompok:
<60 cm, <100 cm dan> 100 cm. Setiap perlakuan diulang sebanyak lima kali.
Produk hasil penyaringan dan pengaliran udara diukur untuk berat jenis, kerapatan
tumpukan, kerapatan pemadatan tumpukan, sudut tumpukan, bahan kering, serat
kasar dan gross energy. Data sifat fisik dianalisis menggunakan rancangan acak
kelompok faktorial 2 x 2 x 3 dengan analisis varians yang digunakan SAS 9.1.3
dan SPSS 16. Bahan kering, serat kasar dan gross energi dijelaskan secara
deskriptif. Perbedaan antara perlakuan diuji dengan uji Duncan Multiple Range
Test. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ukuran saringan dan jarak yang
signifikan (P<0.05) mempengaruhi sifat fisik produk. Perlakuan kecepatan aliran
udara tidak berpengaruh secara nyata, kecuali pada sudut tumpukan. Kandngan
serat kasar paling rendah diperoleh pada jarak jatuh sampel > 100 cm, kecepatan
aliran udara 1.020-1.246 rpm dan ukuran saringan 30 mesh. Disimpulkan bahwa
kombinasi penyaringan dan pengaliran udara dapat menurunkan kadar serat kasar
kopra makanan.