Hubungan Tingkat Kecukupan Zat Gizi dan Gaya Hidup terhadap Status Gizi Pekerja (Studi Kasus di PT. Astra Internasional Tbk. Cabang Bogor)
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan kecukupan zat gizi,
gaya hidup, pengetahuan gizi dan status gizi pada karyawan PT. Astra
Internasional Tbk. Cabang Bogor. Desain penelitian yang digunakan adalah cross
sectional dengan jumlah subjek 43 orang yang dilaksakan pada bulan November
2016 – Maret 2017. Sebagian besar subjek memiliki kategori usia dewasa madya,
pendidikan terakhir sarjana, rata-rata pendapatan Rp 8 052 000 ± Rp 5 236 023,
jam kerja rata-rata 8 jam, dan sebagian besar sudah menikah. Sebagian besar
memiliki tingkat stress sedang, aktifitas fisik ringan, dan kebiasaan merokok yang
ringan. Tingkat kecukupan energi, protein dan lemak tergolong normal, dan
defisit berat untuk karbohidrat. Sebagian besar subjek berkategori status gizi
lebih. Terdapat hubungan yang signifikan (p<0.05) antara pendapatan, jam kerja,
tingkat kecukupan energi, tingkat kecukupan lemak dan lingkar perut dengan
IMT. Tidak terdapat hubungan yang signifikan antara umur, pendidikan terakhir,
status perkawinan, pengetahuan gizi, pengendalian stress, aktivitas fisik, status
merokok, tingkat konsumsi protein dan tingkat konsumsi karbohidrat.
Collections
- UT - Nutrition Science [2993]