Performa Produktivitas Induk Hasil Seleksi pada Persilangan Ayam Pelung Ras Pedaging Sentul Kampung.
Abstract
Keragaman ayam lokal masih sangat tinggi dan berpotensi untuk dikembangkan di masa depan. Persilangan ayam lokal dengan ayam ras pedaging selain untuk memperbaiki mutu genetik juga dapat menjadi solusi penyediaan DOC. Tujuan penelitian ini mengkaji performa produktivitas induk hasil seleksi pada persilangan ayam pelung (P) ras pedaging (B) sentul (S) kampung (K). Penelitian dilaksanakan di Laboratorium Lapang Pemuliaan dan Genetika Ternak Fakultas Peternakan, Institut Pertanian Bogor. Ayam yang digunakan berjumlah 64 ekor. Terdiri dari 1♂:4♀ (BKPS), 9♂:26♀ (PBSK), 2♂:3♀ (PSBK), 6♂:8♀ (PSKB), 2♂:3♀ (SKPB). Pakan yang diberikan sebanyak 100 g ekor-1 hari-1. Peubah yang diamati adalah bobot telur, indeks telur, produksi telur, fertilitas, daya tetas, mortalitas embrio dan rasio bobot DOC dengan bobot telur tetas. Uji T dilakukan untuk mengetahui perbedaan produktivitas antar jenis ayam. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ayam SKPB memiliki produksi telur paling tinggi yaitu 41.51% dan ayam PSBK memiliki fertilitas dan daya tetas paling tinggi yaitu 95.95% dan 60.88%. Performa produksi ayam SKPB lebih baik dan performa reproduksi PSBK lebih baik dibandingkan dengan ayam persilangan yang lainnya.