Identifikasi Lokasi Rawan Kecelakaan Lalu Lintas Di Kota Bogor Dan Penskoran Tingkat Kerawanan Ruas Jalan
Abstract
Keberadaan Kota Bogor sebagai sebuah kota yang tumbuh menjadi kota penyangga Ibukota Negara Republik Indonesia dan banyaknya masyarakat Kota Bogor yang bekerja di Jakarta, berakibat pada permasalahan di bidang transportasi termasuk kecelakaan lalu lintas. Permasalahan transportasi termasuk kecelakaan lalu lintas menduduki peringkat pertama permasalahan yang menjadi prioritas pemerintah Kota Bogor dalam sepuluh tahun terakhir.
Salah satu upaya yang dapat dilakukan untuk mengurangi kecelakaan lalu lintas adalah dengan mengidentifikasi dan menganalisis kondisi ruas jalan yang menjadi lokasi rawan kecelakaan lalu lintas. Tujuan penelitian ini adalah mengidentifikasi ruas jalan yang menjadi lokasi rawan kecelakaan lalu lintas di Kota Bogor dan membangun penskoran kerawanan ruas jalan.
Penelitian ini merupakan penelitian terapan dengan menggunakan data sekunder. Data yang digunakan diantaranya yaitu data kecelakaan lalu lintas Kota Bogor tahun 2014 – 2015, serta data kondisi jalan dan volume lalu lintas. Data utama kecelakaan lalu lintas diperoleh dari Polresta Bogor, sedangkan data kondisi jalan dan volume lalu lintas diperoleh dari Dinas Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (DLLAJ) Kota Bogor. Analisis data pada penelitian ini menggunakan analisis deskriptif, geographic information system (GIS), analisis regresi logistik biner, dan penskoran karakteristik lokasi rawan. Identifikasi lokasi rawan kecelakaan lalu lintas menggunakan statistik kendali mutu sebagai dengan Upper Control Limit (UCL). Model penskoran ruas dibangun menggunakan regresi logistik dari nilai weight of evidence (WOE) karakteristik ruas jalan yang terdiri dari fungsi jalan, kelas jalan, jumlah lajur, dan bentuk geometri. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat 37 segmen ruas jalan termasuk kaetegori rawan dari 74 segmen ruas jalan yang teridentifikasi sebagai lokasi titik kecelakaan lalu lintas di Kota Bogor. Berdasarkan scorecard karakteristik ruas jalan yang diperoleh, atribut yang memliki skor tertinggi penyebab rawannya kecelakaan lalu lintas pada ruas jalan Kota Bogor jalan dua arah dan bergeometri tikungan.