Studi Beban Dan Kapasitas Kerja Pada Pengoperasian Alat Penyiang Gulma Padi Sawah Tipe Ski Rotary (Studi Komparasi Dengan Penyiangan Manual Dan Gasrok)
Abstract
Kegiatan pengendalian gulma umumnya di Indonesia dilakukan secara fisik.
Metode fisik dibagi menjadi tiga cara, yakni menggunakan manual, alat, dan mesin.
Penyiangan menggunakan alat berpotensi menjawab solusi untuk petani di
Indonesia yang didominasi lahan yang relatif sempit sampai menengah. Penelitian
ini adalah uji ergonomi yang difokuskan pada beban kerja alat ski rotary weeder
(SRW). SRW merupakan modifikasi rotary weeder (Japanese type) dengan
menyesuaikan petani dan kondisi sawah di Indonesia dan dikomparasi dengan
penyiangan secara manual dan gasrok. Pengamatan dilakukan terhadap 4 orang
laki-laki dan 4 orang perempuan pada aktivitas penyiangan. Analisis dilakukan
berdasarkan parameter fisiologis (denyut jantung). Hasil penelitian ini
membuktikan bahwa kapasitas kerja SRW secara signifikan lebih tinggi dari gasrok
dan manual. Namun, pada beban kerja SRW menunjukkan secara signifikan lebih
tinggi dari penyiangan manual dan relatif sama dengan gasrok. Oleh karena itu,
terbukti bahwa alat SRW secara komparatif lebih baik dan produktif dari
penyiangan manual dan gasrok.