Show simple item record

dc.contributor.advisorNurcholis, Waras
dc.contributor.advisorSetyawati, Inda
dc.contributor.authorAmaliawati, Desi
dc.date.accessioned2016-03-01T02:29:33Z
dc.date.available2016-03-01T02:29:33Z
dc.date.issued2015
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/78855
dc.description.abstractPenambahan tanah lempung pada proses perebusan daun pepaya bertujuan mengurangi rasa pahit, namun belum diketahui dapat mempengaruhi aktivitasnya sebagai antioksidan. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan menguji aktivitas antioksidan dan komponen bioaktif daun papaya berdasarkan cara pengolahan. Aktivitas antioksidan ditentukan dengan metode DPPH dan diukur dengan spektrofotometer pada panjang gelombang 517 nm. Hasil penelitian menunjukkan ekstrak air dan etanol daun papaya yang telah diberi perlakuan tergolong memiliki aktivitas antioksidan yang sangat lemah, aktivitas antioksidan yang paling tinggi terdapat pada perebusan selama tiga menit dinyatakan dalam bentuk IC50, yaitu 528.495 ppm ekstrak etanol. Aktivitas antioksidan ini ditimbulkan oleh kandungan metabolit sekunder pada daun papaya, yaitu flavonoid dan fenolik. Hasil analisis menunjukkan bahwa tidak ada pengaruh aktivitas antioksidan, fenolik, dan flavonoid total daun papaya yang direbus dengan penambahan tanah lempung (P>0.05).id
dc.language.isoidid
dc.publisherBogor Agricultural University (IPB)id
dc.publisherBogor Agricultural University (IPB)id
dc.subject.ddcBiochemistryid
dc.titleAktivitas Antioksidan Ekstrak Daun Papaya (Carica papaya (L). Var Kalina) dengan Perlakuan Tanah Lempung.id
dc.typeUndergraduate Thesisid
dc.subject.keywordAntioksidanid
dc.subject.keyworddaun papayaid
dc.subject.keywordfenolikid
dc.subject.keywordflavonoidid
dc.subject.keywordtanah lempungid


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record