Inhibisi Ekstrak Pulai (Alstonia scholaris) Terhadap Aktivitas Siklooksigenase-2 Secara In Vitro.
View/ Open
Date
2015Author
Swastiratu, Cindy
Sulistiyani
Purwakusumah, Edy Djauhari
Metadata
Show full item recordAbstract
Pulai adalah tanaman yang memiliki beberapa aktivitas farmakologis, seperti antidiabetik, antiinflamasi, antioksidan, dan antikanker. Tujuan dari penelitian ini adalah menguji potensi antiinflamasi ekstrak kasar dan ekstrak flavonoid daun pulai, serta ekstrak kasar kulit batang pulai secara in vitro melalui penghambatan enzim siklooksigenase-2. Telah dilakukan uji fitokimia terhadap ekstrak kasar daun dan kulit batang pulai. Selain itu, dilakukan uji sitotoksisitas dengan metode Brine Shrimp Lethality Test (BSLT), serta uji antiinflamasi dianalisis menggunakan prinsip ELISA (Enzyme Linked Immunosorbent Assay) dan metode spektrofotometri pada panjang gelombang 412 nm. Uji fitokimia menunjukkan kedua ekstrak kasar mengandung alkaloid, tanin, fenolik, saponin, dan steroid, sedangkan flavonoid dan terpenoid hanya terdapat dalam ekstrak kasar daun pulai. Uji BSLT menunjukkan hanya ekstrak flavonoid daun pulai yang memiliki efek sitotoksik dengan LC50 456 μg/mL. Hasil penelitian menunjukkan ekstrak flavonoid daun pulai pada konsentrasi terendah (1/5 LC50) memiliki daya inhibisi terhadap aktivitas siklooksigenase-2 (48.70%) yang hampir sama dengan diklofenak (52.79%).
Collections
- UT - Biochemistry [1235]